MITRAPOL.com - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Banten beberapa waktu yang lalu telah melakukan inspeksi ke sejumlah Rumah Sakit yang berada di wilayah Kota Tangerang Selatan, hal tersebut dilakukan karena BPOM Provinsi Banten menduga ada beberapa rumah sakit di wilayah Tangsel menyuplai vaksin palsu.
 |
| Ilustrasi vaksin palsu |
Airin Rachmi Diany selaku Walikota Tangerang Selatan saat di temui disela akhir rapat tertutupnya dengan jajaran Pemkot Tangerang Selatan di Telaga Seafood Restaurant, Senin (25/07), mengatakan bahwa dia akan terus melakukan pengawasan- pengawasan yang lebih ketat lagi terhadap semua rumah sakit yang berada di di Kota Tangerang Selatan untuk menghindari adanya vaksin palsu.
"Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan terus melakukan pengawasan yang lebih ketat lagi kepada rumah sakit yang di duga terkait dengan vaksin palsu ini, dan kami juga terus mendata serta menindak lanjuti pasien-pasien yang terkena vaksin ilegal atau vaksin palsu," terangnya pada mitrapol.com.
Airin Rachmi Diany juga menghimbau kepada warganya, bahwa bagi siapa saja warganya yang telah terkena vaksin ilegal, agar segera melakukan vaksin ulang di rumah sakit yang bersangkutan.
Sementara Pemerintah Kota Tangerang Selatan hingga saat ini pun masih menunggu hasil dari BPOM Provinsi Banten, dan selama ini juga di Kota Tangerang Selatan belum ada di temukan peredaran vaksin ilegal atau vaksin palsu. ■ tri wibowo
:
comment 0 komentar
more_vert