MITRAPOL.com - Dalam rangka memberantas peredaran narkoba jenis ganja dimasyarakat, banyak upaya-upaya yang sudah dilakukan Kepolisian Resor Aceh besar guna merangkul masyarakat untuk berhenti melakukan penanaman ganja.
 |
| Wakapolres Aceh Besar Kompol Agung Prasetyo (kiri) bersama Reporter mitrapol.com |
Di Desa Lamteuba Kecamatan Seulimum Aceh besar merupakan penghasil ladang ganja terbanyak di Aceh Besar, dalam kurun waktu setahun sudah banyak lahan ganja dimusnahkan, namun ladang-ladang ganja itu tetap berkembang lagi.
Di Mapolres Aceh besar, kota Jantho Selasa (1/11/2016), Kapolres Aceh Besar, AKBP. Drs Heru Suprihasto SH, melalui Wakapolres Kompol Agung Prasetyo SH, mengatakan, "banyak upaya yang sudah kita lakukan guna merangkul dan mengajak masyarakat untuk meninggalkan menanam ganja, kita membagikan bibit palawija seperti Kopi, tanaman coklat, itu sudah ditanam dibeberapa dan sudah berkembang namun karena besarnya Polda Aceh dan Polres Aceh besar juga terus melakukan operasi-operasi penggerebekan ladang ganja melalui operasi Bersinar guna menekan peredaran narkoba baik jenis ganja ataupun yang lainnya,” ungkapnya.
Wakapolres juga mengatakan, kebanyakan lahan ganja yang didapati didesa Lamteuba tidak ada pemiliknya. "Penggerebekan ladang ganja ini sering kita dapati tanpa pemilik, kita terus mengembangkan hingga pemilik ladang ganja ini dapat segera kita tangkap, karena biasanya yang kita tangkap bukan warga sekitar, tapi pendatang dari daerah lainnya,” tambah Kompol Agung.
Selain mengajak masyarakat untuk menanam tanamam palawija, Polres Aceh besar juga terus mensosialisasikan tentang bahaya narkoba disekolah-sekolah dan dimasyarakat.
“Banyak lagi upaya yang akan kita terapkan untuk merangkul masyarakat kedepan supaya lahan-lahan ini tidak ditanami ganja lagi,” tutup Wakapolres. rian geboy
:
comment 0 komentar
more_vert