MITRAPOL.com – Guna memberikan pembekalan terkait dengan profesi wartawan, sebanyak 44 wartawan MITRAPOL mengikuti Orientasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di kantor PWI Jaya di Gedung Prasada Sasana Karya, Jakarta Pusat, Sabtu (18/2/2017).
 |
| Ketua PWI Jaya bersama pengurus PWI Jaya saat memberikan Orientasi, di Gedung Prasada Sasana Karya, Jakarta Pusat, Sabtu (18/2/2017). |
Ke 44 orang Wartawan tersebut mengikuti Orientasi sebagai persyaratan bergabung dengan PWI, dan nanti setelah mengikuti Orientasi, Insan Pers terkait akan mendapatkan kartu keanggotaan dari PWI Jaya untuk anggota muda, sedangkan untuk anggota biasa keanggotaannya akan dikeluarkan oleh PWI Pusat.
Dalam acara Orientasi ini selain di ikuti oleh 44 orang wartawan dari Mitrapol, juga dihadiri oleh beberapa wartawan media lain. Dan langsung dibuka oleh Endang Ferdi Ningsih selaku Ketua PWI Jakarta, yang didampingi oleh beberapa narasumber yang sangat berpengalaman dibidang jurnalistik, antara lain Drs. Kamsul Hasan, SH, MH selaku Ketua Komisi Kompetensi PWI Pusat, Abdilah Faresi selaku Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Jakarta, Said Iskandar selaku Sekretaris PWI Jakarta, Kesit B. Handoyo selaku Sekretaris 1 PWI Jakarta, dan Sakti Saung Umbaran selaku Wakil Bendahara PWI Jakarta.
Endang Ferdi Ningsih selaku Ketua PWI Jakarta, dalam sambutannya mengatakan bahwa, Jurnalis atau Wartawan dalam tugasnya selain harus patuh terhadap kode etik, juga harus terus mengikuti perkembangan supaya dalam tugasnya tenang karena sudah mengikuti semua aturan yang ada dari Dewan Pers.
 |
| Kamsul Hasan |
"PWI merupakan salah satu wadah dan Organisasi Profesi yang tertua di Indonesia dalam bidang jurnalistik, dan telah memiliki cabang di 37 Provinsi di Indonesia. Bagi Wartawan yang telah mengikuti Orientasi Wartawan PWI, nantinya akan menjadi anggota muda PWI, yang mana dalam tugasnya nanti harus selalu memperhatikan serta patuh akan peraturan dasar peraturan rumah tangga serta kode etik PWI," terang Endang.
Senada dengan Endang Ferdi Ningsih. Kamsul Hasan selaku Ketua Komisi Kompetensi PWI Pusat, dalam penjelasannya mengatakan bahwa penulisan berita Wartawan itu, seharusnya selalu berimbang dan menjalankan Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
"Bila penulisan berita sudah berimbang dan menjalankan sesuai dengan kode etik, serta menghargai hak-hak narasumber, maka jauh kemungkinan wartawan tersebut terkena hukum atau sanksi," jelas Kamsul Hasan.
Semenatara Dadang Rachmat selaku Pimpinan Redaksi Mitrapol juga hadir dalam acara Orientasi tersebut untuk memberikan support kepada wartawannya yang mengikuti orientasi wartawan di PWI Jakarta.
"Saya sangat mendukung serta mensupport penuh akan kegiatan Orientasi ini, bahkan nantinya semua Wartawan Mitrapol, diharapkan agar mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang diselenggarakan oleh PWI," harap Dadang Rachmat. red
:
comment 0 komentar
more_vert