MITRAPOL.com - Badan Reserse Kriminan Kepolisian Republik Indonesia, pada Senin (20/3/2017) sekitar pukul 09.00 WIB, menyelenggarakan pembukaan Rakernis Bareskrim Mabes Polri Tahun 2017 dengan Tema "Strategi Mewujudkan Penegakkan Hukum Yang Profesional dan Berkeadilan" di Ruang Krakatau Hotel Mercure Ancol, Pademangan Jakarta Utara.
 |
Menurut pantauan mitrapol.com dilokasi acara, untuk jumlah peserta yang hadir sebanyak 250 orang yang terdiri dari Para Pejabat Bareskrim Mabes Polri, Para Direktur Reskrimum Polda, Para Direktur Narkoba Polda. Pelaksana acara kegiatan dari Bareskrim Mabes Polri, yang mana selaku Penanggung Jawabnya yaitu Brigjen Pol Drs Joko Hartanto, SH, M.Si yang juga selaku Kepala Biro Pengawasan dan Penyidikan Bareskrim Mabes Polri.
Acara pembukaan Rakernis langsung dibuka oleh Jenderal Pol Drs. H.M Tito Karnavian MA PhD selaku Kapolri. Adapun para pejabat Polri yang turut hadir antara lain Komjen Pol Drs. Syarifudin, SH, MH selaku Wakapolri, Komjen Pol Drs Muchgiyarto, SH, MH selaku Kalemdiklat Polri, Komjen Pol Drs. Ari Dono Sukmanto, SH, MH selaku Kabareskrim Polri, Komjen Pol Drs.Lutfi Luhbiyanto, SH, MM selaku Kabaintelpam Polri, Komjen Pol Drs. Budi Waseso, SH, MH selaku Kepala BNN Pusat, Irjen Pol Drs.Murad, SH, MH selaku Kakor Brimob Polri, Irjen Pol Royke, SH, MH selaku Kakor Lantas Polri, Irjen Pol Drs.Ungguh, SH, MH selaku Korpri Kapolri, Irjen Pol Drs.Antam Novambar, SH, M.hum selaku Wakabareskrim Polri, Brigjen Pol Drs Yohanes Bernadus, SH selaku Karobinopsnal Bareskrim Polri, Brigjen Pol Drs.Sobri Efendy Surya, SH selaku Karorenmin Bareskrim Polri, Brijen Pol Drs.Joko Hartanto, SH, M.Si selaku Karowassidik Bareskrim Polri, Brigjen Pol Drs.Mulyana, SH, M.Sc selaku Karokorwas PPNS Bareskrim Polri, Brigjen Pol Drs.Alex Mandalika, SH selaku Kapuslabfor Bareskrim Polri, Brigjen Pol Drs.Bekti Suhartono selaku Karopusinafis Bareskrim Polri, Brigjen Pol Drs.Muhammad Hasan Amrozi, SH, MH selaku Karopusinafis Bareskrim Polri, dan Kombes Pol Dwiyono, SH, M.Si selaku Kapolres Jakarta Utara.
Komjen Pol Drs. Ari Dono Sukmanto, SH, MH selaku Kabaresrim Polri, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dirinya berterima kasih sekali atas hadirnya Kapolri dalam acara pembukaan Rakernis Bareskrim kali ini, diharapkan dengan kehadiran Kapolri dapat membarikan masukan kepada para peserta selama mengikuti Rakernis.
"Bareskrim saat ini telah mengupayakan untuk mengoptimalkan penyidikan sesuai dengan peraturan yang telah tertuang dalam peraturan Kapolri No 12 tahun 2012 tentang management penyidikan tindak pidana, namun demikian dalam pelaksanaanya proses penanganan tindak pidana selama ini masih jauh dari yang diharapkan oleh masyarakat karena masih kekurangan pedulian terhadap laporan yang ditangani," kata Ari Dono.
Komjen Pol Drs. Ari Dono Sukmanto, SH, MH juga menambahkan bahwa perubahan paradigma baru tentang keadilan dalam hukum pidana merupakan fenomena era global yang sudah mendunia, dan menyebabkan masyarakat baik Nasional maupun Internasional semakin menyadari dan menyepakati perlu adanya perubahan pola pikir dalam menangani tindak pidana dan penegakkan hukum.
Sementara ditempat yang sama, Jenderal Pol Drs. H.M Tito Karnavian MA PhD selaku Kapolri, dalam sambutannya mengatakan terima kasih saya ucapkan kepada seluruh jajaran Bareskrim yang telah hadir dalam acara Rakernis ini. Peningkatan kinerja publik dilingkungan Polri khususnya Reskrim, haruslah seperti perbaikan pelayanan publik yang berbasis IT seperti masyarakat yang tidak perlu lagi harus membuat laporan Polisi ke kantor Polisi dulu, berjam - jam di ruang SPK, tetapi cukup dengan laporan melalui IT, begitu juga halnya dengan panik burton masyarakat cukup mencet tombol dimana ada kejadian, sehingga petugas yang terdekat dapat langsung menuju datangi TKP.
"Profesionalisme dalam penegakan hukum saya minta kepada jajaran Reserse agar berbuat lebih baik, jangan ada mafia hukum, segera proses suatu perkasa dengan cepat dan ini bisa dilakukan dengan baik, jangan memaksakan untuk mempercepat suatu masalah, kita di Indonesia masih melakukan sistim manual sedangkan diluar negeri sudah memakai Cadar Management System," kata Tito Karnavian.
Jenderal Pol Drs. H.M Tito Karnavian, MA, PhD juga menambahkan bahwa Harkamtibmas sangat perlu untuk masalah konflik sosial seperti kasus yang terjadi di Tanjung Balai dapat mempengaruhi roda perekonomian Indonesia, dan ini merupakan prioritas bagi jajaran Reskrim. Masalah terorisme pihak Reskrim juga harus bekerja paralel dengan Densus agar dapat mendeteksi semua pergerakan teroris yang ada di Indonesia saat ini.
"Mengenai masalah Narkotika, bahwa Narkoba merupakan musuh besar bagi bangsa Indonesia dan masalah utama saat ini, saya mengharapkan agar jangan kongkalikong dengan para bandar Narkoba. Reserse segera bergerak dengan jajaran BNN untuk melakukan langkah penindakan tegas terhadap para pengedar Narkoba," harap Kapolri. tri wibowo
:
comment 0 komentar
more_vert