MITRAPOL.com - Akses jalan penghubung antar Kampung di Desa Ciaruten Udik, Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor, rusak parah. Jalan yang bergelombang dan licin saat musim penghujan membahayakan para pengguna jalan yang melintas.
 |
| Akses jalan penghubung antar Kampung di Desa Ciaruten Udik |
Dari pantauan MITRAPOL kerusakan jalan tersebut karena aspal mengelupas dan membentuk lubang dengan beragam ukuran. Dan kondisi ini semakin parah setelah memasuki wilayah Kampung Layung Sari tepatnya di depan Kantor Desa Ciaruten Udik. Badan jalan dengan lebar kurang lebih sekitar 3 meter berlumpur sepanjang lebih dari satu kilometer. Kendaraan yang melintas terpaksa memperlambat lajunya karena dikhawatirkan terpeleset.
Kerusakan juga terjadi pada jalan penghubung antar kampung ini di sebabkan kurang nya perawatan dan kurang pemantauan pada kondisi jalan bekas aspal yang mengelupas, selain menimbulkan kubangan lumpur, juga berkerikil. Jalan sepanjang 1,5 Kilometer yang di sisinya merupakan area persawahan. Sehingga, saat musim penghujan, badan jalan dipenuhi dengan lumpur.
Herman Dodo (41), salah seorang warga mengatakan bahwa kerusakan jalan sangat mengganggu aktivitas warga. Jarak tempuh yang sangat parah ini mengakibatkan terhambatnya aktivas sehari-hari warga.
"Padahal, hampir setiap hari warga di sini harus ke pasar atau ke sekolah untuk berbelanja atau memenuhi kebutuhan sehari-hari. Warga Kampung Cimanggu tersebut mengaku senang dengan informasi rencana perbaikan infrastruktur jalan yang dicanangkan oleh Tadjudin Kepala Desa Ciaruteun Udik,” ungkap Herman.
Kalau memang ada program perbaikan, katanya, kami harap segera diperbaiki. Warga di sini sudah bertahun-tahun hidup tidak nyaman karena infrastruktur jalan rusak.
Ditempat yang sama Yudi (40), warga Kampung Cimanggu Dua menambahkan, kerusakan jalan di desanya juga kerap menjadikan pengguna jalan terjatuh dan terpeleset, terutama pada musim hujan.
Sementara Tadjudin selaku Kepala Desa saat di mintai keterangan nya menjelaskan, Untuk Desa Ciaruteun Udik mengenai Dana Desa yang akan turun tahap pertama. Akan di gunakan sebagai pembangunan jalan yang sudah lama rusak sekitar enam atau tujuh tahun, antara RW 01 sampai RW 06.
 |
| Kades Ciaruten Tadjudin. |
“Akan tetapi kami bersyukur mendapat bantuan Dana Desa dari Pusat, dengan Anggaran sebesar Rp 878.000.000,- untuk Desa Ciaruteun Udik yang akan kami Alokasikan untuk kepentingan jalan rusak sebesar Rp 623.000.000,- dan sisanya kami akan anggarkan untuk lokasi longsor di wilayah RW 03,” bebernya.
Begitu juga yang sangat di perhatikan oleh kami adalah Turap kali yang ada di wilayah Ciaruteun, sambungnya, akan tetapi kalau anggaran dana desa untuk aset jalan yang rusak dari RW 01 Sampai RW 06, panjangnya sekitar 1.339 meter, kami Alokasikan dengan anggaran Rp 620.000.000,- dengan ketinggian 12 centi meter, karena jalan ini sebagai penghubung desa Ciaruteun Udik dengan Desa Cibening.
“Mengenai pelaksanaan pembangunan Infrastruktur jalan desa, kami lagi menunggu anggaran Dana Desa yang tahap pertama apabila turun kami akan prioritaskan untuk jalan dari mulai kampung Cimanggu 1, Cimanggu 2, Cimanggu 3 sampai Kampung Layung Sari depan kantor Desa Ciaruteun Udik,” ungkap Tadjudin.
Dia juga merasa prihatin melihat kondisi jalan rusak yang sudah lama tidak diperbaiki dan sebagainya. “Dengan ini kami mengucapkan terimakasih banyak kepada pemerintah pusat yang telah memberikan bantuan Dana untuk desa kami. Dan kami akan memanfaatkan dengan semaksimal mungkin, sebisa mungkin akan di gunakan anggaran tersebut dengan sebaik-baik mungkin," pungkasnya. tim
:
comment 0 komentar
more_vert