MITRAPOL.com - Pemerintahan Kabupaten Boven Digoel, Papua dibawah Kepemimpinan Bupati Benediktus Tambonop, S.Stp dan Wakil Bupati H. Chairul Anwar, ST dengan julukan “BENAR” Periode 2016-2021 siap menjalankan Visi dan Misi nya untuk Kabupaten Boven Digoel lebih baik.
 |
| H. Chairul Anwar, ST. |
Wakil Bupati Boven Digoel ketika ditemui MITRAPOL.com di Hotel Horison, Timika Papua, Kamis (20/07/2017) pukul: 10:00 Wit menjelaskan, Sesuai dengan visi misi pembangunan lima tahun kedepan kami Benny-Anwar “BENAR” akan menjalankan perbaikan infrastruktur, jadi di Boven Digoel memiliki 20 Distrik atau Kecamatan sehingga kita akan membagi dalam lima zona atau sering disebut kota satelit.
“Karena dengan pembagian wilayah seperti itu konsentrasi masyarakat pun akan terbagi, sebab selama ini dalam pengamatan kami bahwa selama ini masyarakat lebih banyak berkumpul atau terfokus hanya di Ibu Kota, baik dalam hal pelayanan bantuan apalagi proposal-proposal sehinggga pada saat mereka kembali ke kampung-kampung sudah tidak dapat bantuan,” kata Chairul.
Wabup menjelaskan, berikut juga dengan lima Zona diantaranya, Distrik Mandobo, Distrik Jair, Distrik Mindiptana, Distrik Bomake dan Distrik Kawagip. Pemilihan ini sudah berdasarkan Tupoksi masing-masing dalam hal Kota Satelit.
“Berdasarkan pengalaman lima tahun terakhir maka kami sudah tidak melayani proposal lagi, karena pelayanan proposal selama ini terpantau hanya kepada mereka-mereka yang itu-itu saja. Jadi kami sudah tidak melayani lagi yang dilayani dan dibantu adalah kelompok-kelompok Tani dan itupun langsung dilapangan,” terangnya.
Chairul Anwar juga menambahkan terkait infrastruktur jalan dalam lima tahun kedepan fokus utamanya yang penting adalah akses jalan tembus Ibu Kota Distrik yang ada di Boven Digoel, nanti kalau itu sudah baru kita akan masuk ke kampung-kampung.
“Soal Akses Jalan Boven Digoel-Merauke perlu diketahui bahwa itu adalah kewenangan Negara sehingga Penganggaran menggunakan APBN akan tetapi dengan kondisi cuaca curah hujan yang tidak jelas di Boven Digoel kita Pemerintah Daerah juga tidak tinggal diam, kita pasti akan melakukan koordinasi dengan teman-teman perusahan disekitarnya untuk saling membantu menangani akan tetapi sifatnya temporer, jadi hanya timbun saja,” ujarnya.
“Tim dari Pusat saat ini sudah turun di tiga ruas jalan Trans Papua dan salah satunya adalah ruas jalan Boven Digoel-Merauke kemudian tanggal 26 Juli 2017 Tim dari Kementerian ke Boven untuk diskusi terkait Infrastruktur,” tutupnya.
Reporter : qodri
Editor : andrey
:
comment 0 komentar
more_vert