MASIGNCLEANSIMPLE101

Kerap Diguyur Banjir, Masyarakat Demo Kantor Bupati

MITRAPOL.com - Akibat bencana banjir yang mengakibatkan tergenangnya rumah warga yang disebabkan air danau meluap, tim peduli bencana mengaspirasikan keinginan masyarakat lewat demo damai, Senin (7/8/2017).



Bertempat didepan gedung kantor Bupati Kab. Paniai, masyarakat bersama tim peduli bencana melakukan aksi demonstrasi agar dengan kejadian bencana ini pemerintah daerah Kab. Paniai dapat lebih memperhatikan mereka.

Adapun pernyataan sikap dan permohonan serta harapan masyarakat yang di utarakan oleh ketua tim peduli bencana Natalis Kodeai.

"Kami sangat menyesal atas kinerja dari pemerintah Kab. Paniai. Karena bencana ini sudah 3 bulan berjalan, bencana alam yang terjadi di Kab. Paniai, lebih tinggi dari yang pernah terjadi tahun kemarin, sehingga mengakibatkan meluapnya air sungai dan tenggelamnya rumah-rumah warga, serta menenggelamkan harta benda terutama kebun, ternak dan disitu pula kita melihat banyak terjangkit penyakit terutama diare dan kispa yang sudah semakin meningkat,” terang Natalis.

Tim peduli bencana menjelaskan, bahwa selama ini kami sudah mengajak pemerintah daerah untuk bernegosiasi mencari solusi terkait bencana alam yang terjadi, namun sampai saat ini tidak ada tanggapan dan saling menolak atau baku lempar dari dinas kedinas.

“Padahal bencana ini sudah terjadi mulai dari bulan Juni kemarin, tapi sampai saat ini tidak ada bantuan satupun yang datang, selama ini kami hanya menggunakan dana sendiri yang kami kumpulkan dari seribu rupiah untuk mengambil data dan meliat langsung. Dalam hal ini pemerintah Kab. Paniai tidak mampu memberikan bantuan dana maupun obat-obatan, sehingga kami membuat tim ini untuk mendesak pemerintah daerah, untuk datang lansung dilapangan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana, yang terjadi di 11 distrik,” ungkapnya.

“BPBD sendiri juga tidak ada langkah untuk mengabil tindakan sampai saat ini mereka merasa malu karena alasannya dana tidak ada, padahal dalam hal ini dana sudah tersedia, dana hibah ada,” tegasnya.

Adapun harapan masyarakat yang juga disampaikan oleh Ketua tim peduli bencana yang mengatakan, bahwa sangat mengharapkan kepada pemerintah provinsi maupun pusat karena hujan semakin lebat ditambah lagi masyarakat membutuhkan bantuan berupa bama maupun obat-obatan dan peralatan bangunan rumah yang terkena banjir. Hewan pun terancam punah oleh karena itu kami sangat membutuhkan bantuan, harapan kami untuk memulihkan kembal.
Pada hari yang sama bertempat di kantor BPBD Kab. Pania, Kepala Badan BPBD Kab. Paniai Naum Tebai Sip Msi. memberi penjelasan terkait bencana yang terjadi di Kab. Paniai memiliki 24 distrik dan 216 kampung juga diantara musibah yang terjadi dari 16 kampung distrik itu sudah dilanda bencana.

“Selama ini penguapan danau yang sudah terjadi pada saat yang lalu hingga sekarang, memang sekarang ini lebih dahsyat, karena kami BPBD Pania telah melakukan tindakan cepat pada waktu saya di Jakarta dan kami diperintahkan untuk segera kembali ke daerah guna melakukan pendanaan,” tukasnya.

Masih katanya, Jadi dalam 3 hari kami turun langsung kelapangan untuk mendata dan dalam satu hari ada lima distrik yang kami datangi, di hari kedua ada dua distrik, hari ke 3 tiga distrik yang dekat pinggiran danau yang selalu dilanda luapan air danau.

Kepala BPBD Kabupaten Paniai Nahum Tebai Sip.Msi
“Disitu yang kami temukan bukan itu saja, akan tetapi ada banjir bandang di beberapa titik, dan kami temukan ada sekolah dan gereja yang terganggu aktifitas pendidikan dan pelayanan kepada jemaat,” tandasnya.

Mulai besok, masih katanya, kami akan mengadakan rapat untuk penanggulangan bencana. “Dan kami dari pihak BPBD Kab. Paniai juga menyampaikan rasa prihatin kepada masyarakat yang terkena musibah,” tutupnya.

Reporter : team
:
Unknown

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
-_-
(o)
[-(
:-?
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
$-)
(y)
(f)
x-)
(k)
(h)
(c)
cheer
(li)
(pl)