Kunker Pertama Kapolda Sumut di Nias

MITRAPOL.com – Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw MH Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara melakukan kunjungan kerja (kunker) pertama di Kepulauan Nias Wilayah Hukum kerjanya, dan disambut Bupati Nias Drs. Sokhi’atulo Laoli, MM usai diterima dari Bandara Udara Binaka langsung menuju tempat pameran pembangunan di Lapangan Beringin Desa Hiliweto Kecamatan Gido Kabupaten Nias, Jumat (25/08/2017).

Kapolda Sumateta Utara dengan Bupati Nias dan Walikota Gunungsitoli serta sejumlah pejabat lainnya foto bersama di stan pameran pembangunan Dinas PU dan Penataan Ruang Kabupaten Nias.

Pada kesempatan tersebut usai acara pengalungan bunga dan pemberian sekapur sirih, Drs. Sokhi’atulo Laoli, MM Bupati Nias menyematkan rompi baju adat kebesaran Nias serta pemberian cendera mata. Hadir pada acara tersebut AKBP Erwin Horja H. Sinaga, SH. S.Ik Kapolres Nias, AKBP Faduhusi A Zendrato Kepala BNN, Ir. Lakhomizaro Zebua Walikota Gunungsitoli, Sowa’a Laoli, SE, MM Wakil Walikota Gunungsitoli, mewakili Dandim 0213/Nias, Arosokhi Waruwu, SH, MH, Drs. F. Yanus Larosa Sekda Kabupaten Nias, Ketua dan Wakil Ketua erta pengurus TP PKK Kabupaten Nias, Ketua Persit 0213/Nias, sejumlah pejabat teras lainnya, tokoh pemuda, tokoh wanita, tokoh agama, dan para wartawan media cetak, eletronik dan online.

Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw MH Kapolda Sumut menyampaikan bahwa sesuai dengan visi misi tugas dan fungsi mengabdi di Sumatera Utara yang penuh dengan konsepsi, tetapi kita bicara sebuah implementasi tugas bagaimana visi misi negara dan nawacipta. Bapak Presiden dan Wakil Presiden yang mulia dan turun kepada bapak Kapolri yang sudah diterjemahkan kemudian turun lagi kepada pejabat bapak Kapolda sebelum saya termasuk dalam kebijakan rancangan pembangunan kepada pemerintah baik pusat, provinsi maupun Kabupaten/Kota.

Saksikan Videonya Disini

“Kehidupan saudara-saudara yang ada di Nias ini adalah bagian lain yang harus kami kerjakan, kalau ada hal-hal yang menjadi pengaur yang tidak mendatangkan sebuah kemasyaratan kebaikan bagi masyarakat pada umumnya mari kita bicara dan duduk bersama dan buat kesepakatan, kesepahaman seperti apa yang dilakukan oleh masyarakat terutama dalam mendukung apa yang dibuat oleh Pemerintah daerah baik Bupati maupun walikota Gunungasitoli dengan bupati yang lain untuk kita katif dan kami akan kembali disini dan nanti dalam menangani berbagai hal yang mungkin itu bisa kita cari ruang-ruang solusi yang baik sesuai dengan aturan yang ada,” tandas Waterpauw.

Menyinggung tentang kebiasaan minuman keras saya tidak mendukung dan tidak setuju dengan adanya minuman keras, karena jelasnya bisa merosotnya pendapatan masing-masing dengan istilah. “Habis bulan habis gaji” melalui bon, artinya bagi pegawai hanya bisa tandatangani daftar gaji setiap bulannya saja sehingga keluarga bisa terlantar dan inilah kebiasaan orangtua dulu yang harus kita rubah menjadi lebih baik,” papar Kapolda.

Tambah dia, saat Kapolda di Papua Barat dan Papua selalu string bagi yang bikin masalah bagi minuman keras, memukul seseorang, menganiaya seseorang, melakukan kekerasan bagi anak, dan perempuan hanya karena minuman keras tidak ada toleransi bagi saya pasti langsung saya proses, mungkin itu diantaranya dan kita harus berkomitmen seperti itu demikian bidang-bidang lain dan berpesan melalui pemerintah daerah dan para SKPD mari kita saling bahu-membahu mengawasi dan membina anak-anak kita sehingga kita bisa maju dengan cepat.

Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw MH usai acara pengalungan bunga disambut dengan pemberian sekapur sirih sebagai tamu kehormatan masyarakat di Kepulauan Nias di Lapangan Beringin Hiliweto Gido - Kabupayen Nias, Jumat (25/08/2017).

“Apalagi negara kita sangat besar dan tentu kita harapkan menjadi kedepan dari sisi perkembangan menuju maju, aman dan sejahtera,” tandasnya.

Reporter : tonazaro harefa

: