MITRAPOL.com - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus mendukung program yang di laksanakan Pemerintah Pusat, tidak terkecuali kegiatan Survei Seismik 2D Selingsing yang saat ini dikerjakan oleh PT Pertamina (persero) untuk mencari cadangan minyak dan gas di Bumi Serasan Sekate.
![]() |
Asisten I Pemkab Muba H. Rusli. SP. MM saat memberikan arahan. |
Survei Seismik yang melewati Kabupaten Muba dilaksanakan di Kecamatan Sekayu, Batang Hari Leko, dan Kecamatan Sungai Keruh. Adapun progres pengerjaan yang dilakukan oleh PT Pertamina sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Pusat untuk di Kecamatan Sekayu dan Batang Hari Leko sudah selesai, hanya di Desa Kertayu Kecamatan Sungai Keruh yang masih terkendala.
Kendala tersebut mencakup kekhawatiran masyarakat akan dampak pada lahan karet yang sudah menjadi penunjang ekonomi warga di Desa Kertayu.
Berdasarkan persoalan ini Pemerintah Kabupaten Muba terus menggelar sosialisasi untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar mendukung program Pemerintah Pusat sebagai warga negara yang baik.
"Kita perintahkan lembaga tertentu untuk meneliti jika nanti setelah dikerjakan Survei Seismik ini memang berdampak pada kebun warga, dan perusahaan sanggup (PT Pertamina) untuk mengganti rugi," ujar Bupati Muba diwakili Asisten I Setda Muba H Rusli SP MM saat memberikan sosilisasi terkait Survei Seismik 2D Selingsing di Balai Desa, Desa Kertayu Kecamatan Sungai Keruh, Kamis (24/8/2017).
Lanjut Asisten I, kegiatan tersebut tidak akan berhasil tanpa peran serta dari rakyat, maka dari ituIah kami menghimbau agar warga Desa Kertayu dengan niat yang tulus untuk mendukung kelancaran kegiatan survei seismik.
Perwakilan dari PT Pertamina, Juntak juga mengharapkan dukungan dari warga Desa Kertayu dalam menyelesaikan pekerjaannya, serta siap mengganti rugi lahan masyarakat berdasarkan SK Gubernur Sumatera Selatan dan peraturan-peraturan yang berlaku.
"Tanpa dukungan dari masyarakat kami tidak akan bisa bekerja, untuk itu kami mohon dukungannya agar pekerjaan kami cepat selesai," harap Juntak.
Senada, Kapolsek Sungai Keruh Iptu Susianto M mengatakan masyarakat memiliki hak dan kewajiban sebagai warga Negara Indonesia. Ia menghimbau agar hak dan kewajiban tersebut dapat seimbang.
"Disamping hak, kita ada kewajiban, kewajiban kita untuk mendukung program pemerintah untuk membangun negara ini, terkhusus kepada warga Desa Kertayu. Program pembangunan ini jangan sampai terhambat," tegas Kapolsek Sungai Keruh.
Sementara itu Zulfikar mewakili warga Desa Kertayu menuturkan, banyak warganya khawatir atas dampak pengeboran atau Survei Seismik pada kebun karet mereka.
"Sumber pencaharian kami cuma melalui kebun karet, kami takut nanti jika hasil karet kami berkurang (batang pohon karet sedikit mengeluarkan getah)," tutur Zulfikar.
![]() |
Kapolsek Sungai Keruh, Koramil, Kades Kertayu, Asisten I Pemkab Muba |
Turut hadir dalam sosialisasi kegiatan Survei Seismik ini diantaranya, Danramil Sungai Keruh Kapten Inf Supriyatno, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Muba Trus Tomy SSTP MEc Dev , Kepala Bagian Hukum Setda Muba Yudi Herzandi SH MH, Camat Sungai Keruh Yusfarizal SSTP MSi, dan Kepala Desa Kertayu Arifin, serta dari warga pemilik lahan yang dilewati Survei Seismik.
Reporter : antok
:
comment 0 komentar
more_vert