MITRAPOL.com – Jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Priuk siap mengamankan area Pltu yang menjadi obyek vital Nasional. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Roberthus Yohanes De Deo didampingi Kasat Binmas Kompol Sukardi saat mengunjungi kantor PT. Indonesia Power dan bertemu dengan General Manager Indonesian Power UPJP Pelabuhan Tanjung Priok, Herdianto, Senin (14/8/2017) kemarin.
 |
Dalam kunjungan kerja tersebut, Kapolres menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan kerja saat ini untuk bersilaturahmi antara Polres Pelabuhan Tanjung Priok dengan Indonesia Power UPJP Priok untuk menjalin dan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.
Herdianto menyampaikan rencana pemerintah pusat dalam pembangunan energi yang melibatkan PLTU, seluruh perencanan tersebut oleh pemerintah pusat untuk menjaga efisiensi limbah dalam menjaga ekosistem lingkungan atau laut.
“Dalam program lingkungan hidup PLTU bekerja sama dengan pihak Pemprov Jakarta Utara yang berada dekat dengan PLTU serta 5 RW yang berada di wilayah Warakas Tanjung Priok. Saat ini PLTU akan lebih memperketat akses masuk dan keluar pintu dikarenakan PLTU merupakan area terbatas dan merupakan Objek Vital Nasional,” papar Herdianto.
Sementara Kapolres mendukung rencana untuk menambah dan mengatur anggota polres dalam menjaga keamanan PLTU.
”Kita flexible saja untuk mengatur waktu personil tanpa mengikuti apel pagi di komando dan penjagaan khusus di pintu akses PLTU. Kami akan mengatur personil agar semua terlayani. Dalam penugasan dan penegakkan hukum kita mempedomani 2 aspek yaitu penegakan hukum dan dampak sosial,” tambah Roberthus.
Selanjutnya Kapolres juga menyampaikan tantangan Kepolisian kedepan yang semakin dinamis. “Polres Pelabuhan Tanjung Priok dalam penugasan dalam area objek vital, bila terjadi sesuatu akan berdampak sangat luas kepada keamanan nasional,” pungkasnya.
Reporter : sukemi
:
comment 0 komentar
more_vert