MITRAPOL.com - Ratusan Guru Siswa-siswi Madrasah beserta Simpatisan NU se Kabupaten Batang Jawa Tengah melakukan Orasi di depan kantor Bupati Batang, dalam tema "Tablik Akbar" menolak peraturan Menteri Pendidikan tentang pelaksanaan sekolah lima hari, Senin (28/8/2017).
 |
Koordinator aksi menyampaikan, bahwa aksi ini terdiri dari para Guru Siswa-siswi Madrasah se Kabupaten Batang serta Simpatisan NU untuk menyampaikan, aspirasi kepada Pemerintah Kabupaten Batang, bahwa seluruh Sekolah Madrasah di Kabupaten Batang tidak setuju dengan adanya belajar mengajar di sekolah hanya lima hari yang di putuskan oleh Pemerintah Pusat.
“Karena banyak hal yang sangat merugikan kepada siswa-siswi di Madrasah yang ada di Kabupaten Batang," ungkapnya.
Saksikan Videonya Disini
Koordinator aksi juga berpesan kepada semua elemen yang hadir, agar jangan melakukan hal-hal yang menggangu ketertiban umum, supaya tidak memberatkan kinerja Polisi yang saat ini melaksanakan tugas untuk menjaga ketertiban umum, “dan jangan membuang sampah sembarangan sehingga lahan ini tidak menjadi kotor," pungkasnya.
Nampak puluhan Anggota Polres Kabupaten Batang beserta Anggota Polsek Batang menjaga ketertiban jalan nya aksi, serta nampak juga relawan yang membersihkan jalan dengan mengambil sampah bekas yang di buang para peserta aksi, dan aksi di tutup dengan doa bersama serta melakukan tanda tangan di atas kain warna putih sepanjang 300 meter yang di sediakan oleh pihak aksi.
Reporter : irul
:
comment 0 komentar
more_vert