MITRAPOL.com - Abrasi Sungai Kluet di gampoeng Kedai Padang Kecamatan Kluet Utara semakin mengganas, jangkauan abrasi sungai terbesar di Aceh Selatan ini terus mengikis perkampungan warga hingga mencapai bekas pondasi rumah warga yang awalnya dirobohkan.
 |
| Abrasi yang terjadi di sungai kluet. |
Sementara itu Camat Kluet Utara H. Zainal saat dihubungi MITRAPOL.com mengatakan pihaknya sudah menyurati BPBD guna menindaklanjuti musibah ini.
"Kami sudah menyurati BPBD dalam hal ini kepada Sekda Aceh Selatan, Alhamdulillah surat kita sudah ditindak lanjuti dan diteruskan kepada BPBD," ucapnya.
Dari empat warga yang kehilangan tempat tinggal, BPBD sudah menanggapi terhadap dua rumah korban yaitu M. Syarif dan Armia sebab kedua korban tersebut memiliki tanah tempat tinggal.
"Untuk kedua korban tersebut BPBD dalam waktu dekat akan merehab rumah mereka, sebab keduanya memiliki bidang tanah untuk bangunan," terangnya.
Menurutnya pihak kecamatan juga sudah memberikan dukungan bantuan logistik terhadap korban Abrasi dan memantau langsung setiap perkembangan yang ada dan terus melaporkan ke Bupati Aceh Selatan.
Saksikan Videonya Disini
"Setiap perkembangan kita monitor dan laporkan kepada bupati, mudah-mudahan musibah ini dapat segera kita tanggulangi," harapnya.
Sementara itu untuk penanggulangan abrasi tersebut, dirinya sudah menyurati bupati Aceh Selatan sejak 4 Januari lalu, namun karena besarnya anggaran sehingga surat tersebut diteruskan ke pemerintah pusat dan pemerintah Aceh.
"Untuk penanggulangan bencana ini membutuhkan biaya yang sangat besar, bahkan ini bisa kita kategorikan bencana nasional, sebab kedalaman abrasi saja mencapai 12 meter, sehingga dengan anggaran Pemkab kita tidak sanggup menanggulanginya," terangnya.
Namun lanjutnya, pihak pemerintah Aceh Selatan akan terus mengupayakan baik kepada pemerintah Aceh maupun pusat agar segera menindaklanjuti musibah ini.
"Support dari provinsi dan pusat sangat kita harapkan, Alhamdulillah dari provinsi kita sudah mendapatkan sinyal yang baik, bahwa akan segera direspon dalam waktu dekat," ujarnya.
Dia mengatakan sangat paham dengan apa yang dicemaskan warga saat ini, namun dia berharap agar warga juga bersabar dan kami terus berupaya untuk memberikan yang terbaik dalam menuntaskan permasalahan abrasi ini.
 |
| Camat Kluet Utara H. Zainal. |
"Kita paham dan tidak menyalahkan masyarakat dalam kondisi emergensi ini, namun kita harus menunggu proses ini, sebab alokasi dana kabupaten tidak mampu untuk penanggulangan abrasi yang parah ini," ucapnya menutup keterangan.
Reporter : safdar
:
comment 0 komentar
more_vert