MITRAPOL.com - Pra. Arief Natadiningrat SE, Sultan Sepuh ke XIV dan Ratu Ayu, menggelar acara tradisional, Maulid Nabi Muhammad SWA, dan Siraman Panjang, di sertai Panjang Jimat, di Keraton Kasepuhan Cirebon Jawa Barat yang di hadiri oleh Prof. Yusril Ihza Mahendra dan para tamu undangan sekitar 400 lebih perserta, pada Jumat malam (01/12/2017) kemarin.
![]() |
Upacara tradisi Siraman Panjang ini, mengeluarkan dan mencuci sembilan piring peninggalan Sunan Gunungjati untuk menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW.
"Tradisi ini adalah prosesi penyucian piring yang usianya sudah 700 tahun," ujar Sultan XIV Keraton Kasepuhan Cirebon Pra. Arief Natadiningrat di Cirebon, Sultan menuturkan piring-piring yang digunakan para Wali penyebar ajaran Islam saat melakukan musyawarah di Cirebon itu hanya satu tahun sekali dikeluarkan dan dicuci.
"Tahun ini ada sembilan piring yang dikeluarkan, karena tahun ini termasuk tahun dal," ujarnya.
Saksikan Videonya Disini
Pencucian kesembilan piring itu dilakukan menggunakan air sumur yang dulu sehari-hari digunakan oleh Sunan Gunungjati.
Menurut Sultan upacara Siraman Panjang setiap tanggal 5 Maulid, dan Jumat malam acara tradisi atas kelahiran Nabi Muhamad SAW, yang di iringi oleh 15 lilin dan Penyerahan Payung Kropak, Tunggal Manik Damar Kurung.
Para tamu undangan yang hadir, dengan hikmat dan mengiringi panjatan doa-doa shalawatan Nabi Muhammad SAW, sampai selesai Acara Maulid Nabi Muhammad SAW, dan Panjang Jimat ini di akhiri dengan salaman bersama Pra Arief Natadiningrat SE, dan hidangan para tamu undangan.
Reporter : NN
Editor : andrey
:
comment 0 komentar
more_vert