MITRAPOL.com - Marzuki Ajad yang akrab di sapa Panglima Misee Ketua DPRK Aceh Timur meninjau langsung jalan lintas Kecamatan Pantee Bidari, setelah dirinya mendengar kabar dari masyarakat yang melaporkannya, dan dia juga menyambut baik harapan masyarakat Lhok Nibong yang di sampaikan oleh Zulkifli Aneuk Syuhada kepadanya.
Marzuki Ajad Ketua DPRK Aceh Timur saat meninjau pengerjaan jalan |
Marzuki Ajad menjelaskan, harapan masyarakat luas agar jalan tersebut di rehab, dan di pelihara oleh pemakainya, dan itu semua sudah kita terima dan akan segera kita tangani.
“Saya jadi Ketua DPRK hari ini karena suara masyarakat Kecamatan Pantee Bidari, makanya begitu saya tahu adanya keluhan warga yang di sampaikan kepada saya. Tanpa pikir panjang langsung turun ke lapangan untuk melihat secara nyata dan kongkrit kondisinya, karena saya amanah rakyat duduk di kursi DPRK ini,” bebernya, saat ditemui Senin, (8/1/2018).
Dikatakannya lebih lanjut, jalan lintas Kecamatan Pantee Bidari ini, sebenarnya tahun lalu sudah di rehab, cuma karena banyak nya mobil angkutan material bangunan makanya cepat rusak. Namun demikian akan segera kita rehab lagi karena ini akses satu satunya di kecamatan Pantee Bidari dan Insya Allah akhir November ini akan kita rehab.
“Saya akan koordinasikan dengan pihak terkait lagi,” ungkap Panglima Misee.
Sementara pantauan MITRAPOL.com, harapan masyarakat Lhok Nibong kepada Ketua DPRK Aceh Timur ini terkabulkan, jalan lintas kecamatan pantee bidari sudah mulai direhab dan di targetkan akan selesai dalam 2 hari perkerasan jalan yang memakai bes B di rencanakan akan di aspal jika APBK perubahan 2018 tahun ini.
Gunawan Ketua Pemuda Gampong Keudee Baroe yang mewakili masyarakat Lhok Nibong mengucapkan ribuan terima kasih kepada Ketua DPRK Aceh Timur Marzuki Ajad yang telah membantu warga mengabulkan harapannya untuk merehab jalan lintas kecamatan.
“Kami sangat membutuhkan sosok seperti Marzuki Ajad/pang misee yang peduli terhadap suara masyarakat Lhok Nibong. Kami meminta dan berharap agar Marzuki Ajad mau mencalonkan diri lagi di 2019 nanti untuk maju ke DPRA agar harapan kami bisa lebih terpenuhi,” imbuh Gunawan.
Kami masih punya satu harapan lagi, sambungnya, agar pipa PDAM Tirta Persada dipindahkan ke samping jalan lintas atau pengalihan lewat jalur lainnya, karena hari ini posisi pipa tersebut sudah berada ditengah-tengah jalan dan bisa berakibat jalan rusak setiap bulannya.
“Percuma saja di rehab, jika pipa PDAM tersebut masih berada di bawah jalan ini karena umur pipa tersebut sudah terlalu lama/sudah lapuk. Karna sejak di bangunnya PDAM Tirta Persada belum pernah di ganti, sehingga pipa tersebut sering bocor dan mengakibatkan air meluap kepermukaan jalan yang di lewati ratusan truk pengangkut setiap harinya dan mengakibatkan jalan tersebut rusak serta menyisakan banyak lobang,” tutup Gunawan.
Reporter : zulkifli
:
comment 0 komentar
more_vert