MITRAPOL.com - Unit V Resmob Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (11/01/2018) berhasil menangkap dan mengungkap kasus pencurian dengan modus "Trap Card" atau ganjal ATM yang terjadi di ATM Mandiri Carrefour Lebak Bulus, Kebayoran Lama - Jakarta Selatan.
Barang bukti dan tersangka |
Para pelaku yang diamankan berjumlah 3 orang, dan mereka itu adalah DSI (41) yang berperan sebagai Kapten yang menggunakan ATM korban dan melakukan pembagian hasil, U alias Kuyuk (52) yang berperan sebagai pengendara mobil, dan AA (24) yang berperan sebagai orang yang mengarahkan korban dan mengintip PIN kartu ATM korban.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol. H.Mardiaz Kusin Dwihananto, S.Ik, M.Hum dalam press releasenya menerangkan bahwa para pelaku melakukan aksinya pada 25 Desember 2017 sekitar pukul 15.30 WIB. Adapun barang bukti yang kita amankan yaitu 1 unit mobil Toyota Agya warna silver, kunci mobil Toyota Agya, kartu ATM untuk ditukar, tusuk gigi untuk ganjal, gergaji kecil, 2 buah pisau carter, 1 buah tang, celana panjang jeans biru, dan identitas para pelaku.
"Para pelaku ditangkap di Jl.Mina XI J.6 RT.0004/012 Panunggangan Barat - Cibodas, dan Cibodas Kecil RT.006/03 Cimone - Karawaci Baru, dan Hotel Paragon Village, Binong-Tangerang," terang H. Mardiaz.
Kombes Pol. H.Mardiaz Kusin Dwihananto, S.Ik, M.Hum juga mengatakan bahwa modus operandi pelaku adalah melakukan aksinya secara berkelompok, yang mana salah satu dari mereka bertugas memasang tusuk gigi atau lidi dilubang kartu mesin ATM untuk mengganjal kartu ATM korban, kemudian kartu ATM tersangkut dan ada yang berpura-pura membantu korban, mengintip PIN korban, menukar kartu ATM korban dengan punya pelaku, dan setelah itu menggunakan kartu ATM korban tanpa izin.
"Korban atau pelapor mengalami kerugian sejumlah Rp 17.500.000. Atas perbuatan yang dilakukannya, para pelaku dikenakan Pasal 362 KUHP tentang Pencurian," ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolres Metro Jakarta Selatan menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan berhati - hati, serta jangan mudah percaya kepada orang lain yang tidak kita kenal sebelumnya yang hendak menawarkan bantuan saat mengalami musibah di mesin ATM. Apabila mengalami gangguan pada mesin ATM ada baiknya menghubungi pihak security setempat.
"Pada saat menekan nomor PIN pada ATM ada baiknya ditutup dengan tangan kita guna untuk antisipasi adanya orang lain yang melihat PIN ATM kita, dan usahakan jangan sendirian ketika akan melakukan transaksi pada mesin ATM atau pilihlah ATM yang ramai," harap Kapolres.
Reporter : tri wibowo
:
comment 0 komentar
more_vert