MASIGNCLEANSIMPLE101

Gerebek Sebuah Rumah, Unit Narkoba Polsek Kembangan Amankan Pengedar Shabu

MITRAPOL.com - Tim Unit Narkoba Polsek Kembangan Polres Metro Jakarta Barat menggerebek rumah WJY alias CK (36), seorang pengedar Narkotika jenis Shabu, dijalan Mangga Besar, Taman Sari, Jakarta Barat, Jum'at (6/4/2018).

Tersngka WJY alias CK dan Barang Bukti Shabu

Berawal dari laporan masyarakat, penggerebekan dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Kembangan Akp.Vernal Armando Sambo, Sik, sehingga berhasil mengamankan barang bukti Shabu seberat 51,00 gram, yang disimpan pelaku didalam kamar.

"Iya benar pelaku kami amankan dengan barang 7 paket Shabu seberat 51.00 gram, 2 bendel plastik klip, dua timbangan digital, 1 buku rekapan, 1 unit handpone merk samsung yang disimpan dikamarnya," ujar Akp Vernal Sambo didampingi IPTU Aep Haryaman, SH.

Kepada Polisi, pelaku mengaku barang haram tersebut adalah miliknya dan rencananya akan diedarkan.

Menurut Akp Vernal Sambo, sebelum mengamankan pelaku serta barang bukti tersebut, anggotanya telah melakukan penyelidikan dan penggeledahan.

"Lantaran rumah tersebut sudah lama mereka curigai, karena sering dijadikan tempat kumpul-kumpul dan bertransaksi narkoba, hingga larut malam," terangnya.

Meski begitu, kini pelaku mendekam di sel tahanan Mapolsek Kembangan Jakarta Barat, dan aparat menyita barang bukti narkoba.

"Atas perbuatanya pelaku kami jerat dengan pasal 114 ayat (2) sub 112 ayat (2) Undang-undang RI Nomor 35 tahun 2009, tentang narkotika," sambungnya.

Sementara itu, Kapolsek Kembangan Kompol Supriyadi, SH, membenarkan adanya penggerebekan tersebut, guna memerangi narkoba, dan terlepas hal itu merupakan intruksi pimpinan.



"Kami akan terus bekerja sesuai intruksi Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi SIK, MH untuk menghilangkan stigma di Jakarta Barat, untuk mematikan tempat-tempat yang rawan akan peredaran gelap maupun penyalahgunaan narkoba, serta tidak sungkan melakukan tindakan tegas terukur secara prosedur, jika terjadi perlawanan maupun ancaman dari para pelaku narkoba," tutupnya.

Reporter : herpaliano
:
Unknown