MITRAPOL.com - Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu SH langsung memimpin apel akbar dalam rangka sinergitas TNI -POLRI dan Aparat Pemerintahan Daerah, yang diprakarsai oleh Dandim 0203 Langkat Letkol (Inf) Deni Eka Gustiana, bertempat di Alun- Alun T.Amir Hamzah, Jl.Proklamasi Stabat,Langkat, Selasa (17/4).
Sebagai Komandan upacara Kompol Endra Budianto Wakil Kepala Detasmen A Brimob Binjai, pembacaan Sapta Marga dari personil Yon Arhanud 11/WBY, pembacaan UU 45 dari personil Subdenpom I/5-2 Brandan Barat, pembacaan Tridharma oleh personil Shabara Polres Langkat, dan pembacaan Sapta Prasetya Korpri dari Diskominfo Pemkab. Langkat.
H. Ngogesa Sitepu SH yang bertidak sebagai Ispektur Upacara pada amanatnya, mengucapkan terima kasih kepada Dandim 0203 Langkat, yang telah memprakarsai hingga terlaksananya acara ini. Selain itu Bupati menyampaiakan tujuan kegiatan ini , selain untuk memupuk dan menguatkan silahturahmi diantara unsur Forkopimda , juga untuk membangun tanggug jawab bersama dalam mengujudkan suasana kondusif di kabupaeten langkat.
“Kepada komponen masyarakat juga berkewajiban menjaga keamanan, dengan cara berperan aktif memelihara suasana kekeluargaan, guna terciptanya iklim kondusifitas di Langkat tercinta ini,”sebutnya.
Selanjutnya,kata H.Ngogesa, mengingatkan sehubung dengan pelaksanaan pemilihan Gebernur dan wakil Gebernur Sumatra utara serta pemilihan Bupati dan wakil Bupati Langkat, pada rabu 27 juni 2018 mendatang, agar seluruh aparatur pemerintahan untuk tidak telibat dan melibatkan diri sebagai tim sukses dari salah satu pasangan calon peserta Pilkada/Pilgub.
“Baik dari keanggotaan Kopri maupun dari keangotaan TNI-POLRI, maka pahamilah ketentuan perundang - undangan yang ada sehingga tidak menjadi bermasalah dengan hukum,”sampainya dengan tegas.
Sebab posisi kita sebagai apatur negara adalah melaksakan tugas-tugas pemerintah dibidang pelayanan, pertahan keamanan, ketertiban , serta bereontasi hanya pada satu tugas , yakni menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Maka dari itu, terang Bupati, ada tigal hal yang harus dilakukan dalam menyambut pesta demokrasi serentak ini, sebagai bagian dari aparatur negara. Pertama mari kita lawan kampanye yang berujar kebencian , mengundang fitnah dan sara. Kedua lakukan pemetaan potensi kerawanan, sebab sekecil apapun kerwanan yang bakal di timbulkan sedini mungkin harus mampu kita deteksi guna kita cegah dan antisipasi. Ketiga berperan aktif memberikan kesadaran akan pentingnya menggunakan hak pilih, sebab keberhasilan pilkada juga dinilai dari tingkat partisipasi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Sebagai peserta apel Kodim 0203 Langkat, Polres Langkat, Polres Binjai, serta unsur Forkopimda plus Kab.Langkat, Pejabat Teras Pemkab. Langkat, Komandan Satuan TNI/POLRI, para Pejabat Sipil TNI/POLRI, Ketua KPU dan Panwaslu Langkat beserta jajaran, dan peserta apel tehormat lainnya.
Reporter : tolhas pasaribu
![]() | |
Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu SH saat menyampaikan amanat pada apel akbar dalam rangka sinergitas TNI-POLRI dan Aparat Pemerintahan Daerah. |
Sebagai Komandan upacara Kompol Endra Budianto Wakil Kepala Detasmen A Brimob Binjai, pembacaan Sapta Marga dari personil Yon Arhanud 11/WBY, pembacaan UU 45 dari personil Subdenpom I/5-2 Brandan Barat, pembacaan Tridharma oleh personil Shabara Polres Langkat, dan pembacaan Sapta Prasetya Korpri dari Diskominfo Pemkab. Langkat.
H. Ngogesa Sitepu SH yang bertidak sebagai Ispektur Upacara pada amanatnya, mengucapkan terima kasih kepada Dandim 0203 Langkat, yang telah memprakarsai hingga terlaksananya acara ini. Selain itu Bupati menyampaiakan tujuan kegiatan ini , selain untuk memupuk dan menguatkan silahturahmi diantara unsur Forkopimda , juga untuk membangun tanggug jawab bersama dalam mengujudkan suasana kondusif di kabupaeten langkat.
“Kepada komponen masyarakat juga berkewajiban menjaga keamanan, dengan cara berperan aktif memelihara suasana kekeluargaan, guna terciptanya iklim kondusifitas di Langkat tercinta ini,”sebutnya.
Selanjutnya,kata H.Ngogesa, mengingatkan sehubung dengan pelaksanaan pemilihan Gebernur dan wakil Gebernur Sumatra utara serta pemilihan Bupati dan wakil Bupati Langkat, pada rabu 27 juni 2018 mendatang, agar seluruh aparatur pemerintahan untuk tidak telibat dan melibatkan diri sebagai tim sukses dari salah satu pasangan calon peserta Pilkada/Pilgub.
“Baik dari keanggotaan Kopri maupun dari keangotaan TNI-POLRI, maka pahamilah ketentuan perundang - undangan yang ada sehingga tidak menjadi bermasalah dengan hukum,”sampainya dengan tegas.
Sebab posisi kita sebagai apatur negara adalah melaksakan tugas-tugas pemerintah dibidang pelayanan, pertahan keamanan, ketertiban , serta bereontasi hanya pada satu tugas , yakni menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Maka dari itu, terang Bupati, ada tigal hal yang harus dilakukan dalam menyambut pesta demokrasi serentak ini, sebagai bagian dari aparatur negara. Pertama mari kita lawan kampanye yang berujar kebencian , mengundang fitnah dan sara. Kedua lakukan pemetaan potensi kerawanan, sebab sekecil apapun kerwanan yang bakal di timbulkan sedini mungkin harus mampu kita deteksi guna kita cegah dan antisipasi. Ketiga berperan aktif memberikan kesadaran akan pentingnya menggunakan hak pilih, sebab keberhasilan pilkada juga dinilai dari tingkat partisipasi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Sebagai peserta apel Kodim 0203 Langkat, Polres Langkat, Polres Binjai, serta unsur Forkopimda plus Kab.Langkat, Pejabat Teras Pemkab. Langkat, Komandan Satuan TNI/POLRI, para Pejabat Sipil TNI/POLRI, Ketua KPU dan Panwaslu Langkat beserta jajaran, dan peserta apel tehormat lainnya.
Reporter : tolhas pasaribu
:
comment 0 komentar
more_vert