MITRAPOL.com - Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup menyelenggarakan pelatihan cara pengolahan "Tuak Nira" pohon aren menjadi gula cetak dan mendaur menjadi gula semut berkwalitas.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis (26/4) kemarin diikuti para petani pengrajin gula aren dari anggota binaan Kelompok Usaha Bersama KUB Mitra Mandala.
Kelompok usaha bersama bernama Mitra Mandala berdiri sejak 16 tahun lalu di Desa Hariang Kecamatan Sobang Lebak-Banten, keberadaanya sangat membantu para pengrajin gula lantaran pekerjaan tersebut sebagai profesi mayoritas warga.
Hingga kini Mitra Mandala semakin maju dibawah binaan Anwar selaku ketua kelompok dan inisiator gula aren yang dikembangkan lewat produk unggulannya yakni gula semut.
Anwar memiliki kamampuan yang tidak perlu diragukan lagi dalam mengelola potensi sumber daya alam, pohon liar sejenis aren kini justru menjadi komoditas yang perlu dipertahankan agar tidak punah.
Sekretaris Ormas Jarum Kecamatan Sobang Usman Baehaqi mengatakan aren itu ibarat pohon keramat yang perlu dijaga, kami dibesarkan dan biayai oleh orang tua dari hasil manfaat pohon aren.
“Tentu kami tidak rela kalau pohon aren dimanfaatkan dengan cara ditebang seperti yang dilakukan oleh pengusaha sagu dan lain-lain,” paparnya.
Gula semut adalah gula merah yang didaur ulang dari gula merah cetak menjadi halus sejenis gula pasir. Namun yang menarik dari gula semut produk Mitra Mandala adalah memiliki berbagai item produk dan masing-masing kemasan memiliki keunggulan tersendiri seperti ; gula semut original untuk bahan masak dan lain lain, gula semut jahe dan kunyit untuk minuman sejenis kopi pada umumnya.
Gula aren atau gula merah merupakan salah satu produk unggulan dan ikon produk asli dari Provinsi Banten khususnya Kabupaten Lebak dengan areal pohon aren terhampar luas dibeberapa kecamatan seperti ; Sobang, Malingping, Panggarangan, Cigemblong dan lainnya.
"Produksi gula semut kami Mitra Mandala selalu sering mengikuti event pameran diberbagai tingkatan dan hasilnya memuaskan. Selain itu produk kami telah merambah pasar indonesia bahkan ekspor ke berbagai negara seperti Abu Dhabi, India dan negara lainnya," menurut Anwar kepada mitrapol.com.
Masih menurut Anwar, saya terus membina anggota agar terus mau belajar dan berinovasi dalam memproduksi gula aren dengan prinsip harus menjaga mutu dalam pengolahan secara higienis tidak terkontaminasi dari jenis kimia apapun.
Seiring dengan luasnya pasar industri gula semut dan tingginya permintaan dari berbagai pasar baik lokal maupun ekpor, Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Kehutanan (Dintan) dan Lingkungan Hidup mendorong pelatihan kepada segenap anggota dari berbagai kelompok yang berada didalam himpunan Mitra Mandala.
Ir. Engkos Kusnandar Kabid Perencanaan dan Penguatan Hasil Hutan, saat diwawancarai mitrapol.com usai penutupan acara pelatihan Kamis (26/4), menerangkan bahwa pelatihan tersebut bertujuan agar kelompok pengrajin gula dapat terus meningkatkan mutu dan tau benar bagaimana cara membuat gula semut yang berkualitas.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala UPT Pertanian, Mantri Tani Desa dan PPL Pertanian Kecamatan Sobang guna memberikan bimbingan sekaligus menghadiri acar penutupan pelatihan sistem pengolahan gula aren cetak menjadi gula aren semut dengan berkualitas Go Internasional.
Reporter : cecep sobari
Gula Semut Aren |
Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis (26/4) kemarin diikuti para petani pengrajin gula aren dari anggota binaan Kelompok Usaha Bersama KUB Mitra Mandala.
Kelompok usaha bersama bernama Mitra Mandala berdiri sejak 16 tahun lalu di Desa Hariang Kecamatan Sobang Lebak-Banten, keberadaanya sangat membantu para pengrajin gula lantaran pekerjaan tersebut sebagai profesi mayoritas warga.
Hingga kini Mitra Mandala semakin maju dibawah binaan Anwar selaku ketua kelompok dan inisiator gula aren yang dikembangkan lewat produk unggulannya yakni gula semut.
Anwar memiliki kamampuan yang tidak perlu diragukan lagi dalam mengelola potensi sumber daya alam, pohon liar sejenis aren kini justru menjadi komoditas yang perlu dipertahankan agar tidak punah.
Sekretaris Ormas Jarum Kecamatan Sobang Usman Baehaqi mengatakan aren itu ibarat pohon keramat yang perlu dijaga, kami dibesarkan dan biayai oleh orang tua dari hasil manfaat pohon aren.
“Tentu kami tidak rela kalau pohon aren dimanfaatkan dengan cara ditebang seperti yang dilakukan oleh pengusaha sagu dan lain-lain,” paparnya.
Gula semut adalah gula merah yang didaur ulang dari gula merah cetak menjadi halus sejenis gula pasir. Namun yang menarik dari gula semut produk Mitra Mandala adalah memiliki berbagai item produk dan masing-masing kemasan memiliki keunggulan tersendiri seperti ; gula semut original untuk bahan masak dan lain lain, gula semut jahe dan kunyit untuk minuman sejenis kopi pada umumnya.
Gula aren atau gula merah merupakan salah satu produk unggulan dan ikon produk asli dari Provinsi Banten khususnya Kabupaten Lebak dengan areal pohon aren terhampar luas dibeberapa kecamatan seperti ; Sobang, Malingping, Panggarangan, Cigemblong dan lainnya.
"Produksi gula semut kami Mitra Mandala selalu sering mengikuti event pameran diberbagai tingkatan dan hasilnya memuaskan. Selain itu produk kami telah merambah pasar indonesia bahkan ekspor ke berbagai negara seperti Abu Dhabi, India dan negara lainnya," menurut Anwar kepada mitrapol.com.
Masih menurut Anwar, saya terus membina anggota agar terus mau belajar dan berinovasi dalam memproduksi gula aren dengan prinsip harus menjaga mutu dalam pengolahan secara higienis tidak terkontaminasi dari jenis kimia apapun.
Seiring dengan luasnya pasar industri gula semut dan tingginya permintaan dari berbagai pasar baik lokal maupun ekpor, Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Kehutanan (Dintan) dan Lingkungan Hidup mendorong pelatihan kepada segenap anggota dari berbagai kelompok yang berada didalam himpunan Mitra Mandala.
Ir. Engkos Kusnandar Kabid Perencanaan dan Penguatan Hasil Hutan, saat diwawancarai mitrapol.com usai penutupan acara pelatihan Kamis (26/4), menerangkan bahwa pelatihan tersebut bertujuan agar kelompok pengrajin gula dapat terus meningkatkan mutu dan tau benar bagaimana cara membuat gula semut yang berkualitas.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala UPT Pertanian, Mantri Tani Desa dan PPL Pertanian Kecamatan Sobang guna memberikan bimbingan sekaligus menghadiri acar penutupan pelatihan sistem pengolahan gula aren cetak menjadi gula aren semut dengan berkualitas Go Internasional.
Reporter : cecep sobari
:
comment 0 komentar
more_vert