MITRAPOL.com - Kowani (Kongres Wanita Indonesia) kembali menggelar kegiatan Kowani Fair 2018. Dengan tema “Optimalisasi Kemandirian Perempuan Pengusaha Untuk Ketahanan Ekonomi Keluarga” Kegiatan ini sejalan dengan salah satu program umum dari Kowani dibidang ekonomi dan koperasi, yang memiliki tujuan meningkatkan pemberdayaan wanita di bidang ekonomi sebagai pelaku usaha dengan memperkuat jaringan usaha secara regional maupun global guna memajuka kemajuan tingkat perekonomian.
Kegiatan yang dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise ini berlangsung pada 24-27 Mei 2018 bertempat digedung Smesco Indonesia, menurut Ketua Umum Kowani Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd, Kowani Fair 2018 bisa menjadi ajang sarana menguatkan jejaring wirausaha menjadi lebih solid diantara pengusaha yang lainnya dan akan saling mendukung ditingkat pasar Nasional dan Internasional.
Kowani Fair yang ke-17 kali ini diikuti lebih dari 150 stand yang sebagian besar diikuti oleh organisasi anggota Kowani. Kegiatan ini menggelar hasil usaha mereka berupa sandang, pangan, serta menampilkan produk-produk unggulan dari UKMbinaan BUMN, Binaan Asosiasi, Himpunan dan Gabungan Pengusaha.
Ony Jafar Hafsah selaku Ketua Panitia mengatakan tujuan acara ini diadakan pertama guna meningkatkan perekonomian (organisasi) anggota dan masyarakat melalui produk/pembuatan barang-barang yang inovasi dan kreatif, kedua memberikan peluang bagi organisasi/anggota Kowani untuk dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, ketiga meningkatkan kecintaan masyarakat untuk menggunakan produk dalam negri, ke empat sebagai ajang promosi efektif dan kompentitif dalam pengenalan produk yang bermutu, kelima sebagai ajang memperoleh manfaat pemasaran dengan memaksimalkan seluruh komponen pendukung. Uangkap Ony
“Kegiatan ini untuk mempromosikan industri kreatif dan menciptakan jalur komunikasi antara produsen, penjual, dan pembeli untuk melakukan transaksi, seperti tahun-tahun sebelumnya Kowani Fair akan menjembatani serta memfasilitasi wanita pengusaha untuk mempromosikan hasil produknya, sekaligus sebagai sarana dalam mencari pasar-pasar baru bagi produknya. Di tahun-tahun sebelumnya Kowani bisa mencatat sekitar Rp 10 miliar, namun untuk tahun ini Kowani berharap dapat mencatat total transaksi sebesar Rp 20 miliar,” ujar Giwo Rubianto
Kowani berharap dengan diadakannya Kowani Fair 2018 ini dapat memperkuat posisi perempuan dalam masyarakat dan ekonomi yang akan memiliki multiplyer effect dalam mencapai tujuan SDG's terutama pada kemiskinan, kelaparan, kesehatan, dan pendidikan serta keselarasan gender. Dan semoga dengan peran serta perempuan dalam mengembangkan usaha ekonomi mikro semakin baik dalam menjawab kebutuhan masyarakat untuk membangun ekonomi mandiri, terpadu, serta berkesinambungan,” tegasnya.
Reporter : ayu
:
comment 0 komentar
more_vert