MASIGNCLEANSIMPLE101

KPUD Lebak Diduga Lemah Lakukan Sosialisasi, Warga Pelosok Gagal Paham Sosok Bupati Dibalik Kolom Kosong

MITRAPOL.com - Siapa Bupati Lebak jika kolom kosong menang?. Itulah bisikan dari benak warga Lebak dari pelosok desa di salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Lebak saat ini.



MITRAPOL.com sebagai media yang memiliki peran visi sebagai sumber informasi dan memegang misi untuk mencerdaskan bangsa. Jawaban pertanyaan tersebut sudah tersirat jelas berdasarkan UU No. 10 Tahun 2016 diatur dalam Pasal 54D ayat (4)empat yaitu : Jika belum ada pasangan calon yang terpilih atau kolom kosong (Tanpa Foto) menang dalam Ppilkada Lebak. Maka akan ada pejabat bupati dari provinsi banten yang ditunjuk oleh pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Lain soal dengan paslon Bupati Lebak H.Iti Octavia Jayabaya - H. Ade Sumardi selaku Cabup Petahana yang punya jargon memakai bahasa sunda "Coblos Anu Aya Fotoan" (artinya : coblos yang ada fotonya). (baca juga : Pilkada Lebak 2018 Kurang Menggigit, Sang Petahana Lawan Kolom Kosong?)

Masyarakat awam pun sudah tau bahwa foto paslon tersebutlah yang bakal menjadi bupati jika menang dalam pilkada pada Rabu 27 Juni 2018 mendatang.

Penjelasan tersebut semestinya sudah disampaikan oleh pihak penyelenggara pilkada lebak baik KPUD, PPK atau PPS ditingkat desa kepada calon pemilih.

Ironis jika mendengar ucapan warga lebak yang awam dan gagal paham.

"Lamun milih anu eweuh foto calona boamah jaga urang dipimpin ku bobongkong," kata salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, yang berati kalau kita milih kolom kosong yang tidak ada fotonya mungkin nanti kita akan dipimpin sama hantu.

Wajar dan lumrah di ‘Jaman Now’ seperti ini, masyarakat enggan mengulik sistem regulasi politik lantaran berpikir bahwa politik tidak menghasilkan apa-apa bagi mereka?.

Sosialisasi menggunakan Alat Peraga Kampanye (APK) yang sudah dipasang pada tiap titik strategis dirasa masih kurang jitu untuk memberi informasi?.

Tujuan sosialisasi penyelenggara supaya tidak ada lagi masyarakat yang gagal paham, bahkan tidak tahu siapa calon bupati dibalik “KOLOM KOSONG” apabila menang?.

Pihak KPUD, PPK, dan PPS akan terlihat elok jika terus mensosialisasikan jika kolom kosong menang. Nantinya bakal ada Pjs. Bupati yang ditunjuk dari provinsi oleh Kemendagri untuk menjabat sampai ada pilkada kembali yang ditentukan KPU-RI yaitu tahun 2020 mendatang.

Namun tentu saja harus dengan cara berimbang bagi kolom kosong dan juga petahana mengingat KPUD adalah lembaga independen yang harus bersikap netral dalam melaksanakan tugasnya selaku penyelenggara pilkada.

Rakyat Lebak harus dijadikan pemilih yang cerdas dalam memilih pemimpin baik untuk paslon Iti-Ade melawan Kolom Kosong dalam itu sendiri agar tercipta sebuah pesta demokrasi yang sesungguhnya serta secara Langsung Umum Bebas dan Rahasia (LUBER).

Reporter : cecep sobari
:
Unknown