MITRAPOL.com - Pembersihan sisa puing-puing yang di laksanakan Babinsa Koramil 09 Blado Kabupaten Batang Jawa Tengah bersama masyarakat ini ada bukti simpatis TNI kepada masyarakat, Selasa (05/06/2018).
Kebakaran rumah itu terjadi pada malam hari akibat dugaan aliran arus listrik sekitar pukul 01.00 wib rumah papan milik Warim (55) dan Mislam (40) alamat RT 2 RW 5 dukuh Pagergunung Desa Selopajang Barat Kecamatan Blado Kabupaten Batang Jawa Tengah. Kejadian kebakaran menimpa 2 rumah milik Warim dan Mislam, dan tidak memakan korban jiwa.
Menurut saksi mata Tabari (40) pada pukul 23.00 baru pulang dari dagang bakso keliling mengatakan, Tabari saat istirahat sambil makan dan minum kopi di depan rumah,sekitar pukul 01.00 wib Tabari mau memasukan sepeda motor yang ada di luar rumah untuk dibawa masuk ke rumah. "Setelah masuk kedalam entah dari mana api berasal tahu-tahu dari kamar tempat masak muncul api semakin besar," jelasnya.
"Saat itu juga Tabari berteriak kebakaran dan membangunkan yang ada dirumah,sehingga yang ada didalam rumah keluar semua dan warga mulai berdatangan untuk membantu memadamkan api, karena api semakin besar maka Kades Selopajang Barat menghubungi Koramil 09 Blado, Polsek Blado dan pemadam kebakaran. Pukul 04.00 wib api bisa dipadamkan dan untuk sementara Mislam dan Warim sekeluarga tinggal dirumah Sauti tetanganya," terangnya.
"Keterangan sementara dari Tabari ada kemungkinan sumber kebakaran berasal dari aliran listrik, mengingat kondisi masih gelap kegiatan pembersihan dari Koramil 09 Blado, Polsek Blado dengan dibantu masyarakat dilanjutkan pagi hari," tambahnya.
Adapun hewan peliharaan yang bisa di selamatkan, kambing,15 ekor milik Warim masih terjebak didalam kandang permanen tertimpa reruntuhan atap kayu sehingga pagi (05/06/2018) pukul 07.00 bisa dipastikan jumlah yang mati 4 ekor kambing 1 ekor sapi patah kaki karena jatuh dari tebing saat dikeluarkan dari kandang.
Danramil 09 Kapten Amin mengungkapkan kerugian kebakaran rumah milik Mislam, ukuran 6x6 m ditaksir sekitar Rp.10 juta (beserta perabot rumah) rumah milik Warim, ukuran 6x9 ditaksir sekitar 80 juta. "Kami bersama Camat Blado Sugeng Sudiharto S. Sos memberikan bantuan berupa sembako dan dana tunai untuk Warim serta Mislam," pungkas Danramil 09.
Reporter : irul
 |
Kebakaran rumah itu terjadi pada malam hari akibat dugaan aliran arus listrik sekitar pukul 01.00 wib rumah papan milik Warim (55) dan Mislam (40) alamat RT 2 RW 5 dukuh Pagergunung Desa Selopajang Barat Kecamatan Blado Kabupaten Batang Jawa Tengah. Kejadian kebakaran menimpa 2 rumah milik Warim dan Mislam, dan tidak memakan korban jiwa.
Menurut saksi mata Tabari (40) pada pukul 23.00 baru pulang dari dagang bakso keliling mengatakan, Tabari saat istirahat sambil makan dan minum kopi di depan rumah,sekitar pukul 01.00 wib Tabari mau memasukan sepeda motor yang ada di luar rumah untuk dibawa masuk ke rumah. "Setelah masuk kedalam entah dari mana api berasal tahu-tahu dari kamar tempat masak muncul api semakin besar," jelasnya.
"Saat itu juga Tabari berteriak kebakaran dan membangunkan yang ada dirumah,sehingga yang ada didalam rumah keluar semua dan warga mulai berdatangan untuk membantu memadamkan api, karena api semakin besar maka Kades Selopajang Barat menghubungi Koramil 09 Blado, Polsek Blado dan pemadam kebakaran. Pukul 04.00 wib api bisa dipadamkan dan untuk sementara Mislam dan Warim sekeluarga tinggal dirumah Sauti tetanganya," terangnya.
"Keterangan sementara dari Tabari ada kemungkinan sumber kebakaran berasal dari aliran listrik, mengingat kondisi masih gelap kegiatan pembersihan dari Koramil 09 Blado, Polsek Blado dengan dibantu masyarakat dilanjutkan pagi hari," tambahnya.
Adapun hewan peliharaan yang bisa di selamatkan, kambing,15 ekor milik Warim masih terjebak didalam kandang permanen tertimpa reruntuhan atap kayu sehingga pagi (05/06/2018) pukul 07.00 bisa dipastikan jumlah yang mati 4 ekor kambing 1 ekor sapi patah kaki karena jatuh dari tebing saat dikeluarkan dari kandang.
Danramil 09 Kapten Amin mengungkapkan kerugian kebakaran rumah milik Mislam, ukuran 6x6 m ditaksir sekitar Rp.10 juta (beserta perabot rumah) rumah milik Warim, ukuran 6x9 ditaksir sekitar 80 juta. "Kami bersama Camat Blado Sugeng Sudiharto S. Sos memberikan bantuan berupa sembako dan dana tunai untuk Warim serta Mislam," pungkas Danramil 09.
Reporter : irul
:
comment 0 komentar
more_vert