MITRAPOL.com - Agustus 2016 menjadi sejarah bagi Indonesia, selain merayakan hari kemerdekaan, ada 2 orang siswa yang mana mereka itu adalah kakak beradik yang berprestasi dan berhasil sebagai juara dalam ajang International Youth Robot Competition (IYRC) yang di selenggarakan pada 12-14 Agustus 2016 di Daejeon-Korea Selatan, dan ini merupakan salah satu kado terbaik HUT RI yang ke 71 untuk Indonesia.
 |
| Piagam acara IYRC 2016 yang diberikan kepada Patria Alghani Isa dan Reynaldi Arrayan Isa. |
Dua bersaudara yang berprestasi dalam IYRC 2016 tersebut adalah Patria Alghani Isa (15) siswa dari SMP Muhammadiyah 22 Pamulang, dan adiknya yang bernama Reynaldi Arrayan Isa (12) siswa dari SMP Negeri 4 Tangerang Selatan. Dua siswa yang berprestasi tersebut adalah putra dari pasangan Iwan Isa (48) dan Chathlea Agustine (40) yang berdomisili di Perumahan Sinar Pemulang Permai, Pamulang Tangerang Selatan.
Adapun dalam persiapan sebelum mengikuti ajang kompetisi IYRC 2016, Patria Alghani Isa dan Reynaldi Arrayan Isa di latih serta di bimbing oleh Hikmatul Fikri selaku Pembina Eskul Robotic.
Kompetisi IYRC 2016 tersebut di ikuti oleh banyak negara, diantaranya Korea Selatan sebagai tuan rumah, Indonesia, China, Russia, Australia, Malaysia, thailand, Vietnam, dan beberapa negara lainnya yang tentu sudah memiliki kemajuan dalam dunia robotic. Peserta yang datang dari belahan dunia tersebut lebih dari 500 peserta, baik peserta perorangan maupun team, dan mereka semua berkompetisi secara sehat, serta memperlihatkan hasil karya robotnya dalam berbagai cabang kompetisi.
 |
| Patria Alghani Isa dan Reynaldi Arrayan Isa |
Penghargaan yang berhasil di torehkan oleh Kakak Beradik tersebut dalam ajang IYRC 2016, adalah Bronze Prize Award untuk kategori Coding Mission, dan Grand Prize Award untuk kategori Creative Robot.
Prestasi gemilang yang berhasil mereka persembahkan untuk Indonesia menjelang HUT RI ke 71 itu tentu harus di syukuri dan patut di beri apresiasi. Indonesia tentu bangga memiliki anak bangsa yang di sebut sebagai "Future Scientist" sebagaimana tertulis dalam sertifikat yang di tandatangani oleh Kyujung Han selaku President IYRA (International Youth Robot Association) pada 14 Agustus 2016.
Iwan Isa selaku Ayah dari dua anak berprestasi tersebut, mengatakan, " Kecintaan kedua putranya atas dunia robotic itu berawal dari melihat dan ikut-ikutan dari sahabatnya, lama kelamaan mereka berdua ingin belajar, dan akhirnya mereka bisa dengan sendirinya secara otodidak, sehingga banyak menuai prestasi serta penghargaan-penghargaan. Kami sebagai orang tua selalu mendukung dan memberi motivasi kepada mereka berdua, selama kegiatan-kegiatan mereka positif," paparnya.
Iwan Isa juga berpesan kepada kedua putranya agar terus bersungguh-sungguh dalam mengembangkan kreativitas serta jangan pernah patah semangat, supaya terus bisa membanggakan orang tua dan mengharumkan nama bangsa.
Dengan prestasi yang di raih anak bangsa pada IYRC 2016 di Daejeon Korea Selatan, di harapkan akan semakin memacu generasi-generasi muda Indonesia lainnya untuk menghasilkan karya-karya robotic yang dapat membantu berbagai dimensi kehidupan manusia, serta dapat memacu kemajuan Ilmu Pengetahuan Tekhnologi dan Seni (IPTEKS) Indonesia pada umumnya. ■ tri wibowo
:
comment 0 komentar
more_vert