MITRAPOL.com - Indonesia masih mempunyai catatan kelam di jalan raya, setiap jam terjadi 10 kecelakaan lalu lintas jalan yang merenggut 3 jiwa. Anak-anak di bawah umur menjadi salah satu kelompok usia yang rentan sebagai korban, bahkan sebagai pelaku kecelakaan. Sepanjang tahun 2010-2015 setidaknya terdapat 176 ribu anak-anak di bawah umur menjadi korban kecelakaan di jalan, dan itu artinya setiap hari terdapat 85 anak-anak di bawah usia 15 tahun yang menjadi korban kecelakaan.
Melihat kondisi tersebut, menyambut Hari Ulang Tahun Lalu Lintas ke 61 pada tahun 2016, Ditlantas Polda Metro Jaya bersama dua mitra dari dunia usaha yaitu GLESTRA dan Skolastika, bertempat di Hotel The Hermitage Menteng Jakarta, Rabu (10/08/2016) mengadakan press conference guna untuk menggelar seminar pendidikan yang bertajuk "Keselamatan Berlalu Lintas di Kurikulum Pemerintah" yang akan di gelar pada 24 Agustus 2016.
Hadir dalam acara press conference Kombes Pol Syamsul Bahri selaku Direktur Lalu Lintas Ditlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Widjanarko selaku Direktur BINMAS Polda Metro Jaya, Rafael David Pasaribu selaku salah satu shareholder GLESTRA, dan Edo Rusyanto selaku editor komik "Selamat ya di Jalan".
Kombes Pol Syamsul Bahri selaku Direktur Lalu Lintas Ditlantas Polda Metro Jaya, dalam sambutannya pada press conference mengatakan bahwa seminar-seminar pendidikan sangatlah di harapkan, dan kampanye untuk mewujudkan kesadaran berlalu lintas tidak bisa di kerjakan oleh Polisi saja, melainkan butuh dukungan bersama-sama dengan para pakar atau pengamat pendidikan serta bantuan media, supaya kita dapat menyuarakan tentang save our kids.
Martha D. Silalahi selaku Head of Project HUT Lalu Lintas ke 61, memberikan penjelasan bahwa narasumber yang akan di hadirkan dalam seminar pendidikan nantinya, antara lain : Prof. Dr. Muhadjir Effendi selaku Menteri Pendidikan & Kebudayaan RI, Prof. Rhenald Kasali, Ph.d, Prof. Arief Rahman, Kombes Pol Syamsul Bahri selaku Direktur Lalu Lintas Ditlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Widjanarko selaku Direktur BINMAS Polda Metro Jaya, dan Nona Pooroe Utomo, M.Si.
“Saya berharap bahwa lewat kegiatan ini kami ingin membantu pihak Kepolisian untuk mencegah atau menekan angka kematian anak-anak akibat kecelakann lalu lintas," kata Martha.
Rafael David Pasaribu selaku salah satu shareholder GLESTRA, juga menambahkan bahwa selain seminar, kegiatan lainnya adalah Forum Diskusi Bisnis yang akan mengangkat tema "Masa Depan Transportasi Berbasis Aplikasi Indonesia ".
Pembicara yang akan di hadirkan dalam forum diskusi bisnis ini antara lain Ir. Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan RI, Kombes Pol Syamsul Bahri selaku Direktur Ditlantas Polda Metro Jaya, Nadiem Makarim selaku Pendiri sekaligus CEO GOJEK, Direktur Utama PT. Blue Bird, Tbk, CEO PT. Express Transindo Utama, Tbk, Managing Director UBER Indonesia, dan GRAB Indonesia.
"Wajah industri bisnis transportasi di Tanah Air pernah tercoreng akibat tindakan anarkis yang merugikan banyak pihak. Bisnis transportasi berbasis aplikasi saat ini bisa menciptakan peluang kerja, namun di satu sisi bisa memunculkan polemik. Persaingan bisnis adalah hal yang biasa terjadi, namun hendaknya di sikapi dengan bijaksana, beretika, dan tidak merugikan banyak pihak lain selaku pengguna jalan," ujar Rafael.
Puncak acara HUT Lalu Lintas yang ke 61 tersebut, akan dilaksanakan pada 18 September 2016 di area Car Free Day, yang berada di Bundaran HI Jakarta, dan akan di ikuti juga dengan penyerahan komik dari pihak penyelenggara kepada Ditlantas Polres sebanyak 35.000 buku.
Edo Rusyanto selaku editor komik "Selamat ya di Jalan" mengatakan bahwa komik ini menceritakan keseharian pesepeda motor di perkotaan.
Keseluruhan rangkaian kegiatan, bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk terus menggalakkan kampanye "Safety dan Difensive Riding". ■ tri wibowo
:
comment 0 komentar
more_vert