MITRAPOL.com - Dalam rangka penguatan program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) 2015-2019, BKKBN berharap untuk menyusun suatu kegiatan yang dapat memperkuat upaya pencapaian target/sasaran untuk secara langsung bersentuhan dan memberikan manfaat kepada masyarakat.
![]() |
Dalam hal ini BKKBN membentuk Kampung Keluarga Berencana (Kampung KB). Oleh karena itu, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan melakukan sosialisai pentingnya KB kepada para Kader Posyandu, Kader Pengerak PKK dan seluruh warga se- Kecamatan Pondok Aren di lapangan Kecamatan Pondok Aren, Sabtu (10/09/2016).
Turut hadir dalam acara sosialisasi tersebut, yaitu Drs. H. Irgan Chairul Mahfiz, M.Si selaku Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Hairul Saleh selaku Plt. Ketua BKKBN Kota Tangerang Selatan, Markum Sagita selaku Plt. Camat Pondok Aren, Dr. Hellen selaku Dokter BKKBN Kota Tangerang Selatan.
Kampung KB merupakan salah satu contoh dalam pelaksanaan program KKBPK dengan melibatkan seluruh Bidang yang ada di lingkungan BKKBN dan bekerja sama dengan instansi terkait sesuai dengan kebutuhan dan kondisi wilayah setempat, serta dilaksanakan di tingkat pemerintah terendah seperti RT dan RW.
Kampung KB adalah satuan wilayah setingkat RW, Desa, yang memiliki kriteria tertentu, dimana terdapat keterpaduan program kependudukan, keluarga berencana, pembanguan keluarga dan pembangunan sektor terkait yang dilaksanakan secara sistemik dan sistematis.
Kampung KB dibentuk sebagai salah satu upaya penguatan program KKBPK yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat dalam memberdayakan dan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh pelayanan total program KB sehingga dapat mewujudkan keluarga yang berkualitas.
Pembentukan Kampung KB harus memenuhi kriteria utama yaitu wilayah yang memiliki jumlah Pra KS dan KS-1 (miskin) diatas rata-rata tingkat Desa/Kelurahan dimana kampung tersebut berada, dan jumlah peserta KB di bawah rata-rata pencapaian tingkat Desa/Kelurahan dimana kampung tersebut berlokasi.
Markum Sagita selaku Plt Camat Pondok Aren, ketika di temui oleh Mitrapol seusai acara, mengatakan, "Kecamatan Pondok Aren dalam hal ini hanya memfasilitasi tempat dan menyambut baik untuk kegiatan program BKKBN Provinsi dan terkait salah satu program Komisi IX DPR RI untuk sosialisasi ke masyarakat. Program KB dengan 2 anak itu mudah-mudahan nantinya bisa mencapai keluarga yang makmur, dan kalo dalam agama islam itu disebut dengan keluarga sakinah mawaddah wa rahmah," tuturnya.
Markum Sagita juga berharap bahwa program KB ini agar terus berjalan, dan akan kami sosialisasikan terus kepada masyarakat agar masyarakat tahu serta mengerti akan tujuan dan manfaat dari program- program KB ini.
Drs. H. Irgan Chairul Mahfiz, M.Si selaku Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dalam wawancaranya dengan mitrapol seusai acara juga mengatakan,"sengaja kita laksanakan sosialisasi program BKKBN di Pondok Aren ini karena kita melihat bahwa pembinaan KB yang dilakukan Camat Pondok Aren ini cukup baik di tengah masyarakat, sehingga saya lihat program KB ini berjalan sangat baik di wilayah Pondok Aren. Salah satu tujuan dari program BKKBN ini menyadarkan kepada masyarakat bahwa program 2 anak itu kita bisa mempunyai keluarga yang berkualitas nantinya sehingga nantinya tercipta keluarga yang sejahtera," terangnya.
Drs. H. Irgan Chairul Mahfiz, M.Si berharap bahwa KB ini bukan untuk mendominasi kaum wanita saja, melainkan untuk kaum pria seperti metode operasi untuk kaum pria yang selama ini belum banyak dilakukan kaum pria, dan operasi ini nantinya tidak berpengaruh dalam hubungan suami istri seperti praduga masyarakat yang berkembang saat ini.
“Mengenai masalah sosialiasi, kita dari Komisi IX DPR RI bekerja sama dengan semua pemerintah - pemerintah daerah yang ada ini akan terus bekerja semaksimal mungkin untuk mensosialisasikan program KB ini untuk menciptakan keluarga yang sejahtera untuk masyarakat Indonesia,” tutupnya. ■ tri wibowo
:
comment 0 komentar
more_vert