MITRAPOL.com – Danramil 04/Cengkareng Kapten Inf Misin mewakili Dandim 0503/JB Letkol Inf Wahyu Yudhayana menghadiri giat Peningkatan Pemahaman Nilai-nilai Pancasila Bagi Pemuda Antar suku, yang diselenggarakan oleh Kesbangpol Walikota Jakarta Barat, Senin (17/10).
![]() |
Danramil 04/Cengkareng Kapten Inf Misin saat memberikan pemahaman Nilai-nilai Pancasila, Senin (17/10) |
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Cengkareng Jl. Kamal Raya No 1 Kel. Cengkareng Barat juga di hadiri Isti Khoriana dari Kemendagri, Dedi Juandi Unsur Propesional, 80 orang peserta mengikuti kegiatan ini terdiri dari siswa-siswi SMK Cendrawasih, Karang Taruna, Citra Bhayangkara, dan Perwakilan Suku/Etnis Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat
Danramil 04/Cengkareng Kapten Inf Misin memaparkan, apa Makna Nilai dalam Pancasila adalah Nilai Ketuhanan, Nilai ketuhanan Yang Maha Esa Mengandung arti adanya pengakuan dan keyakinan bangsa terhadap adanya Tuhan sebagai pancipta alam semesta. Dengan nilai ini menyatakan bangsa indonesia merupakan bangsa yang religius bukan bangsa yang ateis. Nilai ketuhanan juga memilik arti adanya pengakuan akan kebebasan untuk memeluk agama, menghormati kemerdekaan beragama, tidak ada paksaan serta tidak berlaku diskriminatif antarumat beragama.
“Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung arti kesadaran sikap dan perilaku sesuai dengan nilai-nilai moral dalam hidup bersama atas dasar tuntutan hati nurani dengan memperlakukan sesuatu hal sebagaimana mestinya,” papar Kapten Inf Misin.
Nilai persatuan lndonesia, lanjutnya, mengandung makna usaha ke arah bersatu dalam kebulatan rakyat untuk membina rasa nasionalisme dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Persatuan Indonesia sekaligus mengakui dan menghargai sepenuhnya terhadap keanekaragaman yang dimiliki bangsa indonesia.
Sedangkan Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan mengandung makna suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat dengan cara musyawarah mufakat melalui lembaga-lembaga perwakilan.
Nilai Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia mengandung makna sebagai dasar sekaligus tujuan, yaitu tercapainya masyarakat Indonesia Yang Adil dan Makmur secara lahiriah atau batiniah. “Nilai-nilai dasar itu sifatnya abstrak dan normatif. Karena sifatnya abstrak dan normatif, isinya belum dapat dioperasionalkan. Agar dapat bersifat operasional dan eksplisit, perlu dijabarkan ke dalam nilai instrumental. Contoh nilai instrumental tersebut adalah UUD 1945 dan peraturan perundang-undangan lainnya,” tutup Danramil 04/Cengkareng. andrey/agung
:
comment 0 komentar
more_vert