MITRAPOL.com - Usai menemui Wakasat Reskrim dan penyidik Unit PPA Polres Bogor terkait kasus pemerkosaan dibawah umur yang terjadi pada 6 oarang korban lebih di Kecamatan Ciomas Bogor. Komisi Nasional Perlindungan Anak beserta rombongan sepulang dari Polres Bogor, Komnas Anak bersama rombongan langsung bertolak ke Tajur untuk berkunjung ke sangggar angklung dibawah binaan Andriana Eko Susanti.
 |
Dalam kesempatan tersebut Komnas Anak di sambut meriah oleh anak-anak sanggar angklung dengan membawakan lagu andalan mereka, kemudian dilanjutkan lagu buka sitik joss yang dipapulerkan oleh Juwita Bahar. tak hanya itu Arist Merdeka Sirait juga di ajak joget bersama anak-anak goyang Caisar.
Kemudian Ketua Komnas Anak memberikan petuah tentang 10 hak anak yang wajib didapatkan oleh anak Indondesia. "Setiap anak berhak untuk bermain, mendapatkan pendidikan dan perlindungan, perlindungan dari apa?? dari orang-orang jahat alias monster anak yang menyakiti anak-anak," papar Ketua Komnas Anak, Arist Merdeka Sirait.
Oleh karena ini, lanjut Arist, dalam kesempatan ini saya titipkan pesan buat anak-anakku tercinta ini untuk mengetahui apa itu 10 hak anak lewat lagu. “10 hak anak tersebuat adalah Bermain, Pendidikan, Perlindungan, Nama, Kebangsaan, Makanan, Kesehatan, Rekreasi/hiburan, Kesamaan hak dan Peran dalam pembangunan,” terangnya.
Suasana semakin meriah dengan aksi Arist Merdeka Sirait memainkan gitar serta menyanyikan lagu 10 hak anak, di ikutin oleh anak sanggar. "Ada 18 hak anak namun sekarang saya titipkan 10 dulu lewat lagu biar kalian hafal semua," imbuh Arist Merdeka Sirait.
Setelah anak-anak bernyanyi bersama dan anak-anak juga langsung mempraktekkan lagu 10 Hak Anak dengan memainkan alat musik angklung maka Rombongan Komnas Perlindungan Anak berpamitan untuk melanjutkan tugas ke arah Jakarta, Komnas Anak Selalu ada untuk Indonesia. znd/arif
:
comment 0 komentar
more_vert