MITRAPOL.com - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada putaran kedua tinggal menghitung hari pelaksanaannya, dan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan serta untuk memastikan kepada Ketua KPPS untuk mengetahui tugas serta tanggung jawabnya, pada Selasa (11/4/2017).
 |
Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Ardi Rahananto, SE, S.Ik, M.Si memerintahkan seluruh anggota Polsek Kebayoran Lama Polres Metro Jakarta Selatan untuk melaksanakan kunjungan TPS dan melakukan silahturahim dengan Ketua KPPS.
Masing-masing anggota yang akan melaksanakan kunjungan TPS dan silahturahim KPPS dibekali dengan Surat Perintah Kapolsek. Selain itu, setiap anggota juga dibekali lembar kunjungan yang masing-masing harus diisi Oleh Ketua KPPS serta untuk ditandatangi, dan hal tersebut seperti yang dilakukan oleh AIPTU Nano Suharno selaku Anggota Polsubsektor Pondok Indah di daerah RT 010/02 Pondok Indah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
AIPTU Nano Suharno dalam keterangannya kepada MITRAPOL.com dilokasi kegiatan, mengatakan bahwa setiap anggota yang datang ke TPS dan silaturahim dengan Ketua KPPS wajib untuk menyampaikan atau mengingatkan kepada ketua KPPS agar selalu berkoordinasi kepada petugas Kepolisian, dan juga untuk memastikan apakah petugas KPPS benar - benar sudah mengatahui akan tugas dan tangung jawabnya, supaya dalam pelaksanaan pencoblosan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar dari awal pelaksanaan sampai dengan berakhirnya penghitungan suara di tingkat Kecamatan.
"Apabila terjadi hal-hal yang sifatnya bisa memicu pada gangguan Kamtibmas, KPPS diharapkan agar mendokumentasikan, dan secepatnya menyampaikan kepada pihak Kepolisian. Petugas KPPS diharapkan harus bersifat Netral, tidak memihak kepada salah satu Pasangan Calon (Paslon), dan petugas KPPS saat melaksanakan tugas di TPS tidak ada yang menggunakan atribut dari salah satu Paslon," terang Nano Suharno.
Sementara, IPDA Sumaryanto selaku Kasie Humas Polsek Kebayoran Lama, dalam keterangannya kepada mitrapol.com di Mapolsek Kebayoran Lama, menyampaikan bahwa kunjungan anggota ke Ketua KPPS tersebut untuk mengingatkan dan menekankan kepada para petugas KPPS agar bersama-sama petugas keamanan lainnya di TPS untuk meningkatkan pengamanan pada hari “H“ khususnya terhadap orang-orang yang tidak dikenal disekitar TPS pada saat pencoblosan maupun saat penghitungan suara di TPS.
"Anggota Polsek Kebayoran Lama yang melaksanakan kunjungan dan silaturahmi dengan ketua KPPS yang berjumlah 437 TPS, nantinya juga diwajibkan mengisi lembar kunjungan untuk memastikan pelaksanaan Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada putaran kedua dapat berjalan lancar, aman, dan kondusif serta untuk mengetahui situasi dan kondisi kamtibmas di masing-masing TPS,“ harap Sumaryanto. tri wibowo
:
comment 0 komentar
more_vert