MASIGNCLEANSIMPLE101

Tak Jadi Pengayom, Kasus di Polsek Helvetia Diduga Mengendap

MITRAPOL.com - Pihak Kepolisian Sumatera Utara, tidak ada habis-habisnya menekan angka kejahatan. Namun fakta yang terjadi, ada sejumlah kasus yang di tangani Kepolisian Sumatera Utara, khususnya Polsek Helvetia ada yang mengendap dan jalan di tempat.



Informasi yang di terima MITRAPOL.com, sejumlah kasus yang jalan di tempat yakni, kasus penggelapan dengan Nomor : LP/711/lX/2017/SU/POLRESTABES MEDAN/SEK MDN HELVETIA tanggal 16 September 2017 dengan korban HM dan kasus pemerkosaan anak di bawah umur dengan Nomor LP/693/IX/2017/SU/POLRESTABES MEDAN/SEK.MDN HELVETIA tertanggal 11 September 2017 dengan pelapor ibu korban RP.

Dari kedua kasus tersebut, saksi-saksi sudah di lengkapi oleh korban dan telah di periksa oleh pihak kepolisian Helvetia, namun pelakunya belum juga di tangkap?.

"Banyak kasus yang jalan ditempat, ada kesan Polsek Helvetia duitin kasus. Padahal saksi sudah diperiksa oleh pihak kepolisian," kata HM, Senin, (6/11).



Hal yang sama di katakan oleh RP, yang anaknya menjadi korban pemerkosaan. Hingga saat ini juga jalan di tempat. Lucunya lagi, salah satu Polwan yang bertugas di Polsek Helvetia berpangkat Bripka Gref Silalahi meminta duit kepada korban untuk membuat visum.

Padahal sebelumnya korban sudah visum kerumah sakit dan telah membayar visum tersebut.

"Minta duit dia itu, katanya untuk visum, padahal anak saya sudah visum kemarin," ujar RP.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Helvetia Iptu Marzuki Rusdi, Sik saat di mintai tanggapannya melalui telepon selulernya, terkait anggotanya yang berbuat begitu, menjelaskan dirinya akan mengeceknya dan menanyakan dulu kepada anggotanya.

"Tunggu yah, nanti akan saya cek anggota saya dulu," kata Kanit Reskrim singkat.

Reporter : hermansyah
:
Unknown