MITRAPOL.com – Drs. Sokhiatulo Laoli, MM Bupati Nias membuka secara resmi Pesta Paduan Suara Gerejawi (pesparawi) Kabupaten Nias Tahun 2017 yang dilaksanakan di Gedung Gereja BNKP Hiliweto Gido, Senin (27/11/2017) lalu.
![]() |
Hadir pada kegatan acara tersebut Wakil Bupati Nias, Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Nias, Anggota Forkopimda Kabupaten Nias, Pimpinan Denominasi Gereja se-Kabupaten Nias, Sekretaris Daerah Kabupaten Nias sekaligus sebagai Ketua Umum LPPD Kabupaten Nias, Ketua TP-PKK/DWP dan Gow Kabupaten Nias, staf Ahli Bupati dan Asisten Sekda Kabupaten Nias, Kaban/Kadis/Kakan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Nias, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nias, Kabag Lingkup Sekretariat Daerah Kabupaten Nias, Pimpinan Organisasi Gereja se-Kabupaten Nias, Camat se-Kabupaten Nias, kontingen lomba Pesparawi se-Kabupaten Nias, Tim pelaksana Pesparawi dan sejumlah hadirin lainnya.
Drs.Sokhiatulo Laoli, MM Bupati Nias dalam arahannya mengatakan bahwa, Agama merupakan landasan moral dan etika yang merupakan faktor terpenting yang dapat mendorong terbentuknya masyarakat yang damai, adil, sejahtera dan bermartabat, ditengah – tengah pergaulan sosial yang penuh dengan dinamika sebagaimana yang kita rasakan saat ini, nilai – nilai agama sangatlah penting untuk memperkuat jiwa, membentengi diri dan meneguhkan keimanan kita, sehingga godaan dan pengaruh negatif yang saat ini terus berkembang dilingkungan kita dapat terhindari.
“Kegiatan ini memiliki makna yang penting sebagai wahana pemantapan wawasan keagamaan bagi umat kristiani pada khususnya. melalui persembahan puji-pujian kepada tuhan, umat kristiani diasah dan diperdalam kualitas spiritualitasnya serta makin diperteguh kadar keimanan dan cinta kasih yang tulus pada sesama,” paparnya.
Pada akhir sambutannya menyampaikan atas nama pemerintah Kabupaten Nias sekaligus atas nama pribadi Bupati Nias mengucapkan terimakasih kepada pengurus LPPD Kabupaten Nias dan Tim pelaksana Pesparawi Kabupaten Nias yang telah merencanakan dan melaksanakan kegiatan mulia ini, serta apresiasi yang mendalam saya sampaikan kepada para peserta dari seluruh kecamatan se-Kabupaten Nias.
“Kiranya keikutsertaan saudara-saudari dapat memberikan nuansa persaudaraan dan keyakinan bahwa nyanyian dan musik merupakan bahasa universal yang dapat menjembatani perbedaan suku, bahasa, budaya dan geografi dengan harapan kiranya kegiatan Pesparawi ini dapat diikuti dengan penuh semangat dan berjalan dengan semestinya,” tandasnya.
Reporter : tonazaro harefa
:
comment 0 komentar
more_vert