MITRAPOL.com – Usai di lantik, Ketua DPC GMNI Ambon periode 2018-2020, Sujahri Somar menegaskan, bahwa GMNI Ambon sebagai Organisasi Perkaderan harus mampu mencetak kader yang memiliki integritas, berkompeten, dan mampu berdaya saing di era post modern saat ini.
![]() |
Sujahri Somar Ketua DPC GMNI Ambon Periode 2018-2020 |
“Pasalnya, negara-negara di belahan dunia, khususnya di wilayah Asean, sudah mampu menciptakan SDM berkualitas. Mereka sudah semakin maju dari segala sisi,” kata Sujahri Somar kepada mitrapol.com, Kamis (28/03/2018).
Oleh karena itu, DPC GMNI harus mampu menjaga nilai-nilai Marhains, Keindonesiaan, Keintelektualan, dan Keprofesionalan.
Menurut Sujahri, tantangan kader GMNI selain menjaga nilai-nilai, Marhains, Keindonesiaan, Keintelektualan, dan Keprofesionalan. Kader HMI juga harus mampu menjaga nilai independensi.
"Kita sebagai Kader GMNI harus menjaga itu. Kader boleh saja berkolaborasi, bersinergi dengan siapapun. Namun kader juga harus jaga visi GMNI, dan mengedepankan perkaderan," tegas Sujahri.
Masih katanya, kita sebagai organisasi perkaderan, harus menjaga betul, dan mampu meningkatkan kualitas dan profesionalitas pengelolaan perkaderan. “Karena kedepan, kita semua akan menjadi kader penerus bangsa," tegasnya.
“Kader GMNI, juga harus mampu menguasai sistem organisasi, mengelola perubahan, dan mengelola kemampuan pribadi. Langkah-langkah tersebut untuk mewujudkan visi GMNI yakni mencetak kader intelektual yang berkontribusi untuk kemajuan bangsa dan negara," pungkasnya.
Reporter : moh fagih difinubun
:
comment 0 komentar
more_vert