MITRAPOL.com - Guna melatih keahlian dan kecepatan personil dalam melaksanakan tugasnya, personil Polsek Tanjung Duren Polres Metro Jakarta Barat latihan bongkar pasang senjata laras panjang dengan cepat dan tepat di halaman Mako Polsek Tanjung Duren, Jalan Tanjung Duren Raya No. 1, Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (30/5/2018), pukul. 10 : 00 Wib.
Kapolres Metro Jakarta Barat Jajaran Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi. SIK, MH, mengingatkan kepada seluruh personilnya agar tidak lupa dalam prosedur dan tata cara penggunaan senpj demi keselamatan personil dan Mako, untuk mengantisipasi pengamanan Mako dari upaya teror oleh para pelaku yang menganggap bulan Suci Ramadhan adalah bulan Amaliyah seperti peristiwa teror di Mapolda Sumbar, selain kesiapsiagaan personil juga diperlukan kesigapan penggunaan Senja Api(Senpi),"pesan Kombes Pol Hengki Haryadi. SIK, MH.
Menurut Kapolsek Tanjung Duren Kompol Lambe Patabang Birana. SIK, "latihan ini sebagai salah satu untuk meningkatkan kemampuan dan mengingatkan kembali kepada setiap personil Polsek Tanjung Duren tentang tata cara penggunaan senpi baik itu bongkar pasang senpi laras pendek maupun laras panjang dan teknik penggunaan senpi ketika terjadi gangguan keamanan," ucap Kompol Lambe Patabang Birana. SIK.
“Kami berharap semua personil Polsek Tanjung Duren tidak hanya mahir menembak, tetapi juga terampil saat melakukan bongkar pasang senjata, terlebih saat menggunakan senjata laras panjang, keterampilan bongkar pasang senjata tersebut sebenarnya telah mereka dapatkan selama menjalani pendidikan. Namun diasah lagi supaya lebih mahir, selain meningkatkan kemampuan personel, latihan bongkar pasang senjata juga bermanfaat membersihkan senjata dan mempersiapkan senjata mereka untuk bisa digunakan sewaktu-waktu atau situasi darurat," harap Kapolsek Tanjung Duren.
“Tidak menutup kemungkinan pada saat penugasan personel yang bersangkutan akan menemui kendala dalam penggunaan senjata. Untuk itu diperlukan personel yang cekatan dan terampil dalam menangani kendala senjata tersebut,” ucapnya.
Masih kata Kompol Lambe Patabang Birana. SIK, hal ini diperlukan untuk menunjukkan bahwa personil Polsek Tanjung Duren Polres Metro Jakarta Barat selalu siap siaga dalam mengamankan Mako dan personilnya, "serta selalu siap dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan," katanya.
Kapolsek menekankan kepada setiap personilnya untuk tetap mengutamakan keselamatan anggota Buddy System, menggunakan Body Vest, "Laras panjang dan helm Weapon, kemudian melakukan sterilisasi dan selalu waspaxa lingkungan sekitar Mako," tegas Kompol Lambe Patabang Birana SIK.
Pelatihan tersebut dipimpin anggota Brimob Kedung Halang Bripka Sardiman, didampingi Kapam Mako Polsek Tanjung Duren Iptu Akgyar Hasugian. SH, Pawas Iptu Sutrisno. SH, MH, dan Kanit Provos Iptu Rochwandi. SH.
Reporter : sugeng
Editor : andrey
![]() |
Kapolres Metro Jakarta Barat Jajaran Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi. SIK, MH, mengingatkan kepada seluruh personilnya agar tidak lupa dalam prosedur dan tata cara penggunaan senpj demi keselamatan personil dan Mako, untuk mengantisipasi pengamanan Mako dari upaya teror oleh para pelaku yang menganggap bulan Suci Ramadhan adalah bulan Amaliyah seperti peristiwa teror di Mapolda Sumbar, selain kesiapsiagaan personil juga diperlukan kesigapan penggunaan Senja Api(Senpi),"pesan Kombes Pol Hengki Haryadi. SIK, MH.
Menurut Kapolsek Tanjung Duren Kompol Lambe Patabang Birana. SIK, "latihan ini sebagai salah satu untuk meningkatkan kemampuan dan mengingatkan kembali kepada setiap personil Polsek Tanjung Duren tentang tata cara penggunaan senpi baik itu bongkar pasang senpi laras pendek maupun laras panjang dan teknik penggunaan senpi ketika terjadi gangguan keamanan," ucap Kompol Lambe Patabang Birana. SIK.
“Kami berharap semua personil Polsek Tanjung Duren tidak hanya mahir menembak, tetapi juga terampil saat melakukan bongkar pasang senjata, terlebih saat menggunakan senjata laras panjang, keterampilan bongkar pasang senjata tersebut sebenarnya telah mereka dapatkan selama menjalani pendidikan. Namun diasah lagi supaya lebih mahir, selain meningkatkan kemampuan personel, latihan bongkar pasang senjata juga bermanfaat membersihkan senjata dan mempersiapkan senjata mereka untuk bisa digunakan sewaktu-waktu atau situasi darurat," harap Kapolsek Tanjung Duren.
“Tidak menutup kemungkinan pada saat penugasan personel yang bersangkutan akan menemui kendala dalam penggunaan senjata. Untuk itu diperlukan personel yang cekatan dan terampil dalam menangani kendala senjata tersebut,” ucapnya.
Masih kata Kompol Lambe Patabang Birana. SIK, hal ini diperlukan untuk menunjukkan bahwa personil Polsek Tanjung Duren Polres Metro Jakarta Barat selalu siap siaga dalam mengamankan Mako dan personilnya, "serta selalu siap dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan," katanya.
Kapolsek menekankan kepada setiap personilnya untuk tetap mengutamakan keselamatan anggota Buddy System, menggunakan Body Vest, "Laras panjang dan helm Weapon, kemudian melakukan sterilisasi dan selalu waspaxa lingkungan sekitar Mako," tegas Kompol Lambe Patabang Birana SIK.
![]() |
Pelatihan tersebut dipimpin anggota Brimob Kedung Halang Bripka Sardiman, didampingi Kapam Mako Polsek Tanjung Duren Iptu Akgyar Hasugian. SH, Pawas Iptu Sutrisno. SH, MH, dan Kanit Provos Iptu Rochwandi. SH.
Reporter : sugeng
Editor : andrey
:
comment 0 komentar
more_vert