MITRAPOL.com - Terjadi tindak penganiayaan bersama-sama yang dilakukan seorang Sekretaris Desa (sekdes)terhadap kepala Desa Lau Kidupen. Minggu(2/9/18). didalam ruangan kantor kepala desa Lau Kidupen Kec, Juhar. Kab, Karo
Berdasarkan surat laporan Kepolisian Nomor : STPL/09/IX/2018/SU/RES T.KARO/SEK JUHAR Tanggal, 03 September 2018, telah terjadi tindakan pengeroyokan yang di lakukan oleh sekdes Lau Kidupen Masta Ginting DKK, terhadap sang Kepala Desa Lau Kidupen Edison Sihombing berawal dari rapat Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K)
Menurut korban Edison Sihombing yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Lau Kidupen, pengoroyokan terjadi karena dia mempertanyakan masalah pembukuan UP2K yang ada di desa Lau Kidupen, Kec Juhar kepada Sekdes namun Sekdes merasa tidak senang dipertanyakan masalah pembukuan UP2K oleh Kades.
Rasa tidak senang terhadap pertanyaan Kades dilanjutkan dengan tindakan pengeroyokan oleh pihak Sekdes bersama rekan-rekannya, Edison menduga tindakan pemukulan dan pengeroyokan terhadap dirinya diduga karena takut terbongkar aibnya.
ketika terjadi pengeroyokan, Edison sempat diamankan oleh ketua BPD Muham Ginting, namun naas istri Edison, Imra Mata Nari yang tidak sempat diamankan menjadi korban pengeroyokan, oleh Sekdes CS memukuli istri sang kepala desa sampai babak belur dan langsung di bawa kerumah sakit untuk dirawat.
“Saya sampaikan bahwa saya tidak akan mau berdamai biarpun nyawa saya jadi taruhannyan karena saya hanya membela rakyat yang butuh keadilan dan ke transparanan dan saya memohon sekali lagi atas nama masyarakat kami berharap kepada Kapolres Tanah Karo agar menindak tegas perlakuan komplotan sekdes”, Tegas Edison Sihombing.
Rinaldi
Berdasarkan surat laporan Kepolisian Nomor : STPL/09/IX/2018/SU/RES T.KARO/SEK JUHAR Tanggal, 03 September 2018, telah terjadi tindakan pengeroyokan yang di lakukan oleh sekdes Lau Kidupen Masta Ginting DKK, terhadap sang Kepala Desa Lau Kidupen Edison Sihombing berawal dari rapat Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K)
Menurut korban Edison Sihombing yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Lau Kidupen, pengoroyokan terjadi karena dia mempertanyakan masalah pembukuan UP2K yang ada di desa Lau Kidupen, Kec Juhar kepada Sekdes namun Sekdes merasa tidak senang dipertanyakan masalah pembukuan UP2K oleh Kades.
Rasa tidak senang terhadap pertanyaan Kades dilanjutkan dengan tindakan pengeroyokan oleh pihak Sekdes bersama rekan-rekannya, Edison menduga tindakan pemukulan dan pengeroyokan terhadap dirinya diduga karena takut terbongkar aibnya.
ketika terjadi pengeroyokan, Edison sempat diamankan oleh ketua BPD Muham Ginting, namun naas istri Edison, Imra Mata Nari yang tidak sempat diamankan menjadi korban pengeroyokan, oleh Sekdes CS memukuli istri sang kepala desa sampai babak belur dan langsung di bawa kerumah sakit untuk dirawat.
“Saya sampaikan bahwa saya tidak akan mau berdamai biarpun nyawa saya jadi taruhannyan karena saya hanya membela rakyat yang butuh keadilan dan ke transparanan dan saya memohon sekali lagi atas nama masyarakat kami berharap kepada Kapolres Tanah Karo agar menindak tegas perlakuan komplotan sekdes”, Tegas Edison Sihombing.
Rinaldi
:
comment 0 komentar
more_vert