MASIGNCLEANSIMPLE101

Salah Satu Maba Jadi Korban. Unismuh Makassar Diduga Jadi Sarang Preman Berkedok Mahasiswa

.MITRAPOL.com - Kampus Universitas Muhammadiyah (UNISMUH) Makassar yang seharusnya menjadi tempat orang-orang yang berilmu dan intelek, serta profesional menimba Ilmu, diduga menjadi tempat bercokolnya para oknum-oknum "Preman" yang berkedok Mahasiswa.


Seperti kali ini terjadi terhadap salahsatu mahasiswa baru (maba) yang menurutnya pernah dipalak dan menerima tindak kekerasan, hal mana seperti yang menimpa salah seorang Maba Jurusan Teknik Pengairan, Sultan yang menjadi korban kekerasan berupa pengeroyokan dan kebringasan puluhan Preman berkedok Mahasiswa tersebut.

Menurut keterangan korban, Sultan bahwa dirinya di keroyok oleh lebih dari 10 orang yang di duga mahasiswa senior dikampusnya saat tengah menjalani kegiatan pesantren Maba. "Saya di keroyok oleh puluhan orang yang kemungkinan adalah mahasiswa senior, saya bahkan ditarik dari dalam ruangan diantara ratusan teman teman Maba, kemudian dibawah turun ke lantai satu, lalu saya di pukuli beramai ramai, bahkan saya sempat di injak injak oleh para pelaku, kemungkinan ini imbas dari kejadian sehari sebelumnya, dimana saya dan beberapa orang Maba di Palaki, dengan cara dipaksa membeli sticker seharga 20.000, tapi saya menolak, dan mendorong dua orang yang mencoba mencekik leher saya". Beber Sultan saat ditemui di Polsek Rappocini. Selasa(04/09/2018).

Sementara itu, salah seorang Mahasiswa pendamping Kelompok Maba atas nama Zainuddin dari fakultas ekonomi, yang juga berada di kantor Polsek Rappocini Makassar, mengakui melihat langsung kasus pengeroyokan tersebut, ada sekitar puluhan orang yang di duga Mahasiswa senior terhadap korban.(Sultan) "Benar pak, saya melihat langsung kejadian pengeroyokan yang menimpa Sultan, yang dilakukan oleh banyak orang, lokasinya di bawah tribun tepatnya di sudut balai sidang". Ungkapnya yang duduk bersama dengan korban dan orangtuanya.

Pembantu Rektor 3 Bagian kemahasiswaan Unismuh Drs Muh.Tahir, M.Si yang juga hadir di kantor polsek Rappocini, saat ditemui mengutuk keras tindakan anak Mahasiswanya dan ikut menyayangkan kasus pemalakan dan pengeroyokan tersebut, serta berjanji akan membantu polisi menangkap para pelaku.

"Saya sebagai Pembantu rektor III bagian kemahasiswaan Unismuh, sangat menyayangkan kejadian ini, karena sebenarnya kami sudah mengantisifasi hal hal seperti ini, tapi ternyata kami masih saja kecolongan, urainya

Ditambahkan lagi, untuk itu kami meminta maaf dan berjanji akan membantu pihak kepolisian mengungkap oknum oknum pelaku, kami akan serahkan CCTV untuk mengetahui wajah wajah para pelaku".jelasnya.

Diketahui akibat kekerasan yang dialaminya, Sultan menderita beberapa luka lebam dan di beberapa bagian tubuhnya, namun yang lebih parah adalah luka lebam membiru di sekitar belakang telinga korban.


mirwan
:
Unknown

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
-_-
(o)
[-(
:-?
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
$-)
(y)
(f)
x-)
(k)
(h)
(c)
cheer
(li)
(pl)