MITRAPOL.com - Satuan Kerja (Satker) Jalan Nasional Wilayah VII Nabire dan VIII Paniai, Senin (27/3/2017) melakukan tatap muka dengan Pengusaha Asli Papua dibidang konstruksi yang telah mereka bina.
 |
Pertemuan tersebut dilakukan guna mempublikasikan kepada masyarakat luas bahwa Satker Wilayah VII Nabire dan VIII Paniai telah melakukan pembinaan terhadap pengusaha asli Papua.
Hal tersebut dikatakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) VII.2 Wilayah Nabire, Jonathan Siagian, kepada para wartawan dan para pengusaha Papua di Aula Bina Marga Nabire, Senin (27/3/2017).
"Dengan adanya pemberitaan ini kami ingin memberitahukan kepada masyarakat luas bahwa selama ini, kami telah membina dan membimbing pengusaha asli Papua khususnya dibidang konstruksi pada wilayah Nabire dan Paniai," katanya. (baca juga : Satker Jalan Nasional Wilayah Nabire Berhasil Bina 7 Pengusaha Asli Papua)
Adapun pembinaan yang dilakukan kata dia, diantaranya untuk pengusaha sub kontraktor, pihaknya akan menunjuk kontraktor utamanya untuk memberikan arahan untuk pekerjaan yang dilakukan.
"Untuk hasil konstruksi yang dibuat oleh pengusaha asli Papua sudah sangat baik, tidak kalah dari para pengusaha diluar Papua," jelasnya.
Ditempat yang sama pengusaha Asli Papua, Yeheskiel Imbiri pemilik PT. Hesky Irja Persada mengungkapkan bahwa, tanpa bimbingan dari Satker Jalan Nasional Wilayah VII Nabire dan VIII Paniai, ia dan pengusaha Papua lainnya tidak mungkin bisa berdiri hingga sejauh ini.
"Khusus untuk perusahaan saya tentu sudah ada beberapa jembatan yang kami kerjakan untuk wilayah Nabire dan sekitarnya, tentu itu akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami," katanya.
Karena menurut dia selama ini banyak masyarakat yang tidak tau bahwa jembatan yang mereka lewati adalah hasil karya dari pada pengusaha Asli Papua. feybi tataming
:
comment 0 komentar
more_vert