MASIGNCLEANSIMPLE101

Masjid Cut Mutia Menteng Dipenuhi Orang Bertato

MITRAPOL.com – Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) dan Islamic Medical Servieces (IMS) menggelar bakti sosial menghapus tato gratis, di depan halaman Masjid Cut Mutia, Sabtu (27/01/2018).



Masyarakat nampak berbondong-bondong dan sangat antusias mendatangi Masjid Cut Mutia Menteng. Kedatangan para pasien yang ingin menghapus tatonya itu sampai membuat panitia keteteran saat menerima pendaftran para peserta yang ingin menghapus tatonya.

Pantauan MITRAPOL.com, pasien tidak hanya berasal dari Jakarta, namun dari luar daerah pun menyempatkan dirinya hadir diantaranya dari Depok, Bogor, serta Tanggerang, mulai dari anak-anak, pemuda, maupun orang tua dengan, jumlah pengunjung yang hadir mencapai 1000 orang lebih, namun panitia hanya bisa menampung 200 orang karena dengan kemampuan kuota mesin yang hanya dua.

Turut hadir dalam acara hapus tato gratis diantaranya Ketua Umum Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) Wawan Budi Setiawan dan Direktur Islamic Medical Servieces (IMS) Drg. Fathul Adim serta Wakil Walikota Jakarta Pusat Dr.Bayu Meghantara M.Si dan Dr. Wahyu serta beberapa pengurus dan panitia penyelenggara.

Wakil Walikota Jakarta Pusat Dr. Bayu Megahantara M.Si menyampaikan bahwa sangat mengapresiasi kepada penyelenggara kegiatan acara hapus tato dan akan memfasilitasi kegiatan hapus tato gratis ini.
Saksikan Videonya Disini

“Ini merupakan perbuatan yang sangat mulia dan bahagia bagi para peserta yang akan hijrah untuk menghapus tatonya yang sudah jelas tidak diperbolehkan dalam agama Islam, apabila memakai tato tidak sah melaksanakan ibadah sholatnya,” terangnya.

Sementara Wawan Budi Setiawan Ketua Umum Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) menyampaikan bahwa terbentuknya acara sosial hapus tato atas dasar Masjid Ta'lim Telkomsel (MTT) dan Islamic Medical Servieces (IMS) yang tergugah ingin membantu masyarakat dalam menghapus tatonya. Walau alat penghapus tato sudah banyak di beberapa klinik kecantikan atau di tempat lainnya. Namun biayanya sangat mahal sekali tidak mungkin semua orang bisa menjangkaunya.

“Inilah yang menggugah hati Jama'ah Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) dan Islamic Medical Services,” imbuhnya.

Dijelaskan lebih lanjut, kegiatan hapus tato merupakan launching yang pertama kalinya. Dan pihaknya tidak menyangka bahwa masyarakat sangat begitu antusias.

“1000 orang lebih, membuat kami kelabakan, namun kedepanya Insa Allah akan diadakan kembali. Karena peminatnya sangat banyak sekali maka dari kami hanya bisa menampung 200 peserta saja, karena mesin kami sangat terbatas hanya ada dua,” bebernya.

Mudah-mudahan kedepanya kami bisa menambah lagi mesinnya, lanjutnya, sebab mesin penghapus tato ini tidak murah. Kalau tidak salah, katanya, harganya kurang lebih sekitar 200 juta lebih, dan yang akan datang kami akan mengadakan kembali di sekitaran Jakarta walau sudah ada beberapa daerah yang memintanya seperti di Nusakambangan, Bali dan beberapa daerah lainnya.


“Kegiatan hapus tato bukan hanya sekedar hapus tato saja tetapi akan dibina oleh sahabat hijrah tujuanya supaya benar-benar hijrah ke jalan yang benar. Supaya kedepannya tidak mengulang menato badanya lagi,” pungkasnya.


Reporter : muklis
:
Unknown