MASIGNCLEANSIMPLE101

Ribuan Masa Pendukung dan Simpatisan Memadati Lokasi Deklarasi Pasangan SERASI

MITRAPOL.com Bakal calon walikota dan wakil walikota Tual, Drs.Yunus Serang.M.si dan Eva Fransina Balubun.s.pt melaksanakan acara deklarasi dilapangan Lodar El kota Tual, Kamis (18/1/2018).


Pasangan Drs.Yunus Serang.M.si dan Eva Fransina Balubun.s.pt dengan akronim SERASI yang diusung oleh Dua partai politik yakni Partai Golongan karya (Golkar) dengan Lima kursi di DPRD dan partai Demokrasi Indonesia perjuangan (PDIP) satu kursi. dengan jumlah enam (6) ini maka pasangan Serasi sudah memenuhi syarat minimal 20% dari jumlah kursi di DPRD kota Tual,

Deklarasi pasang SERASI yang dihadiri oleh tokoh-tokoh Politik Kota Tual, seperti Mercy Barends (Anggota DPR-RI dari PDI Perjuangan), Edwin Adrian Huwae (Ketua DPD Propinsi PDI Perjuangan dan juga Ketua DPRD Provinsi Maluku), Lucky Watimury ( Sekretris DPD PDI Perjuangan Provinsi Maluku), Jhon Rahantoknam ( Anggota DPRD Provinsi Maluku dari PDI Perjuangan), Roland Tahapary (Skretaris DPD Golkar Provinsi Maluku), Abdul Hamid Rahayaan (wakil ketua DPD Golkar Provinsi Maluku / wakil walikota tual), 

Pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota tual Drs.Yunus Serang.M.si dan Eva Fransina Balubun.S.Pt merupakan pasangan yang Agamis dan Nasionalis sebagaimana disampaikan oleh ketua DPD PDI perjuangan Edwin Adrian Huwae pada saat penyampaian orasi politiknya, Golkar dan PDIP adalah dua partai Besar yang dapat menentukan arah dan kebijakan bangsa ini ungkap Edwin.

Untuk membangun kota tual kedepannya tidak bisa sendirian harus didukung oleh provinsi dan pusat, maka pasangan SERASI dianggap mampu dan bisa membangun kota Tula, karena dua partai pengusung ini dapat menentukan arah dan kebijakan Bangsa saat ini. Apabila pasangan SERASI terpilih sebagai walikota dan wakil walikota maka akan mampu membangun kota Tual demi mensejahterakan seluruh masyarakat kota Tual, ujarnya.


Dalam orasi politiknya, bakal calon wakil walikota Tual Eva Fransina Balubun.s.pt mengatakan pencalonan ini melalui proses yang panjang, berkat dukungan dan kepercayaan dari para relawan, simpatisan dan masyarakat kota Tual yang diberikan, sehingga saya bisa mendapatkan tiket B1-KWK dan sudah mendaftarkan pasangan SERASI pada tanggal 10 Januari 2018 di KPU kota Tual, untuk maju sebagai calon walikota dan wakil walikota.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan partai Golongan karya (Golkar) atas kepercayaannya mendukung pencalonan SERASI” ungkap Balubun.

Sementara itu Yunus serang.M.si. mengatakan “kami bukan sendiri tetapi dibelakang kami ada para tokoh politik ada yang siap untuk membawa pasangan SERASI memenangkan Pilkada walikota kota Tual 2018, SERASI hadir di kota Tual untuk melakukan perubahan disegala bidang” 

“SERASI akan hadir dengan Tampilan baru, pemimpi baru - harapan baru, untuk membangun kota tual yang lebih maju ini adalah cita-cita saya bersama Eve Fransina Balubun agar kota Tual kedepan menjadi kota perdagangan/ jasa, kota pariwisata dan kota perikanan itu baru namanya Tual Baru” ujarnya

”Pemerintahan baru yang akan datang yang insyaallah dipimpin oleh saya bersama ibu Eva Fransina Balubun kami akan bekerja dengan hati kami yang melayani bukan kami yang dilayani” ungkap Yunus Serang 

“Kami adalah pelayan untuk tuan tuan dan Nyonya Nyonya, kami hadir dengan jujur, perlahan tapi pasti, saya tidak mau mendahului ketentuan Allah, Bahwa satu saat nanti SERASI akan memimpin daerah ini, saya atas nama pribadi dan ibu Eva Fransina Balubun serta partai Golkar juga partai PDIP mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Rakyat kota Tual yang sudah hadir di tempat ini karena mereka ingin ada perubahan pemerintahan yang baru di kota tual untuk lama tahun yang akan datang”, tambah Yunus Serang.

Harapan Baru saya sudah buktikan itu bersama dengan Andreas dua periode di kabupaten Maluku tenggara dan itu berhasil maka saya dan ibu Eva ingin menerapkan itu di pemerintahan kota Tual, karena banyak hal yang harus kita rubah misalnya dusun di Maluku tenggara, jumlah dusun 104 dusun 88 Desa, tetapi dalam jangka waktu empat bulan akan dinaikkan statusnya menjadi Desa seperti yang masyarakat kota Tual inginkan agar 17 dusun yang ada di kota Tual ini segera naikan statusnya menjadi Desa untuk mendapatkan bantuan APBD yang nilai yang sama juga dengan Desa induk, sementara disisi Anggaran APBD tahun 2008 untuk Maluku tenggara 300M. Sekarang Nilainya sudah naik menjadi 1 triliun, sementara kota tual di tahun 2008 APBD nya 200.M. sampai saat ini baru 600 M, maka kota tual tidak memiliki perubahan, sementara dibidang PAD Kota Tual tahun 2008 15 M. Karena jasa pelabuhan dan pasar sementara kabupaten Maluku tenggara ketika itu mendapat PAD 10 M karena ketika itu Maluku Tenggara belum memiliki pasar, namun sekarang ini kabupaten Maluku Tenggara PAD nya sudah mencapai 70 M per tahun, tetapi kota Tual dari 15 M sampai saat ini PAD nya Baru mencapai 20 M sekian. Ini menandakan bahwa pemerintahan sekarang ini belum memperoleh kemajuan yang baik. Maka sekarang ini Kota Tual membutuhkan pemimpin baru yang bekerja untuk kepentingan rakyat, bukan bekerja untuk kepentingan orang per orang, bukan untuk kepentingan kelompok kelompok. Tegas Yunus serang dalam orasi politiknya.

Reporter : M. Fako

:
Unknown