![]() |
Oknum JA (memakai peci-red) |
MITRAPOL, DEPOK – Oknum polisi bernisial JA berpangkat Briptu yang diketahui bertugas di Polda Metro Jaya sebagai angota Dit Shabara dilaporkan ke Bid Propam Polda Metro Jaya karena diduga melakukan pengrusakan dan pemasangan plang di Yayasan Nurul Huda, Kamis (01/09/2016).
Menurut informasi yang didapat Mitrapol, dugaan pengrusakan yang dilakukan JA diketahui langsung oleh pengurus yayasan pada Selasa, (17/05/2016) sekitar pukul 14.30 WIB.
Dugaan pengrusakan yang dilakukan JA bersama 5 orang lainnya lantaran Sukih bin Saman yang diketahui adalah mertua dari JA yang mengklaim sebagian tanah yayasan adalah milik Sukih bin Saman, ahli waris dari Saman bin Niih.
Menurut keterangan Mujahid selaku pengurus yayasan, Sukih bin Saman dengan berani memasang tembok pembatas di dalam Yayasan Nurul Huda dan merusak kolam cacing sutra yang dibudidayakan oleh Yayasan Nurul Huda yang hasilnya untuk kepentingan pendidikan Pesantren dalam Yayasan Nurul Huda.
Sebelum Yayasan Nurul Huda melaporkan JA, terlebih dahulu pihak yayasan telah melaporkan Sukih bin Saman ke Polresta Depok dengan dugaan telah memasuki pekarangan orang lain. Akan tetapi, hingga saat ini laporan tersebut seakan-akan berjalan ditempat. Hasil konfirmasi Mitrapol ke Satreskrim Polresta Depok melalui Whatsapp mengatakan bahwa laporan pihak yayasan Nurul Huda sedang dalam penyidikan.
Menurut Mujahid, selaku pengurus yayasan berharap agar aparat kepolisian bekerja secara professional dan agar menindak oknum polisi berinisial JA sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Dengan kejadin seperti ini kami merasa sangat dirugikan diantaranya terganggunya proses belajar mengajar serta kerugian material kerusakan aset yayasan yang hasilnya digunakan pembiayaan santri. Kami berharap dari laporan di Bid Propam Polda Metro Jaya dan proses penyidikan laporan Polisi yang kami laporkan di Polres Depok dapat berjalan sesuai prosedur dan untuk anggota Polri yang terlibat agar dilakukan tindakan sesuai prosedur di Pihak Kepolisian,” ujar Mujahid kepada Mitrapol. (mw)
:
comment 0 komentar
more_vert