MITRAPOL.com - Sungguh sangat disayangkan?? Study Tour yang harusnya menjadi program ekstra kulikuler sekolah malah menjadi bahan keluhan orang tua wali murid terhadap Sekolah SDN Abadi Jaya 1 Depok. Mahalnya biaya study tour menjadi kendala bagi orang tua wali murid.
 |
| Ilustrasi |
Menurut keterangan salah seorang orang tua Wali Murid kepada mitrapol.com yang mengeluhkan biaya study tour mengatakan, bahwa banyak siswa-siswi SDN Abadi Jaya 1 Depok yang mengeluh dengan mahalnya biaya tersebut.
“biaya transportasi study tour nya mahal pak, kami keberatan dengan biaya tersebut. Dari kelas satu sampai kelas 6 berjumlah 110 siswa ditambah 11 guru. Dan transport dipungut persiswa Rp 285 ribu,” katanya.
Dan apabila ada, lanjutnya, orang tua siswa yang ikut mendampingi anaknya biaya ditambah lagi sebesar Rp 285 ribu, “Pertanyaannya? Guru mengatakan ongkos persiswa senilai Rp 270 ribu. Sementara dari org tua mengatakan persiswa senilai Rp 285 ribu,” terangnya.
Saat di konfirmasi ke pihak SDN Abadi Jaya 1 Depok, Rabu (12/10) pukul 6.30 WIB, H. Amaliah salah satu pihak sekolah, mengatakan bahwa Siswa-siswi sekolah dari kelas 1 satu sampai kelas 6 mengadakan study tour ke trans studio bandung.
Sementara menurut, Tresna salah seorang guru SDN Abadi Jaya 1 Depok yang menjelaskan, bahwa study tour itu merupakan suatu kebanggaan, “awal mulanya ada study tour di Kota Depok adalah SDN Abadi Jaya 1 oleh karena itu sekolah-sekolah yang lain Ikut-ikutan Study tour,” kata Tresna.
Jika di kalkulasi dengan nilai yang dipungut dan dibebankan dari siswa yang ikut ke trans studio Rp 285.000 X 121 orang keseluruhannya sama dengan Rp 34.485.000. Sementara dari pantauan mitrapol.com hanya ada 2 Bus Pariwsiata yang digunakan untuk mengantar siswa ke Trans Studio Bandung. Bus 1 yang dikemudikan, Bambang dengan Nopol B 7033 WCA dan Bus 2 yang di kemudikan, Muklis yang berplat Nomor B 7041 WGA. abiden
:
comment 0 komentar
more_vert