MITRAPOL.com - Bertempat di ruangan Masjid Jami Nurul Huda Desa Tanjung Menang Raya Kecamatan Mesuji Timur Kabupaten Mesuji Provinsi Lampung. Ketiga Kecamatan tersebut diantaranya Mesuji Timur, Tanjung Rraya dan Mesuji mengadakan Manasik atau pembinaan tentang tata cara melakukan ibadah haji dari tanggal 25 Juli sampai dengan 27 Juli 2017.
 |
| Ketiga Kepala KUA yakni Mubasyirin Sag, Mansyur Sag dan Hairil Anwar Sag. |
Dalam pelaksanaan yang di danai dari anggaran Dipa haji pusat. Kepala KUA Mesuji Timur Mubasyirin Sag dan Hairil Anwar Kepala KUA Tanjung Raya dalam penjelasannya di ruang kerja KUA Mesuji Timur mengatakan bahwa kegiatan manasik tersebut dalam juknisnya seharusnya di laksanakan dalam 8 kali pertemuan dan disetiap pertemuan berdurasi 4 jam dalam sekali pertemuan.
“Karena sudah ada izin dari atasan dan hasil musyawarah dengan ke 23 calon haji serta mengingat kondisi jarak antara calon haji yang saling berjauhan, maka pembinaan tersebut dilaksanakan dua kali pertemuan dalam sehari,” paparnya.
Di dalam pembinaan manasik haji tersebut, katanya, turut hadir sebagai nara sumber baik dari Instansi Depag Mesuji, Kepala KUA, Ketua MUI Mesuji Timur dan Orang-orang yang mempunyai kemampuan untuk menyampaikan masalah tata tertib naik haji,” tambahnya.
Manasik atau pembinaan tata cara ibadah haji dan keberangkatan sebagai penguatan karena sebelumnya para jamaah sudah mendapat pembinaan yang sama dari yayasan dan merupakan salah satu hak bagi calon jamaah haji.
“Manasik haji ini di harapkan kepada seluruh calon jamaah haji Indonesia dan khususnya ke 23 calon haji yang mengikuti pembinaan tersebut, bisa menjalankan ibadah haji di tanah Suci Mekah sebagai haji yang mandiri dan bertanggung jawab, walaupun memang nantinya di Mekah ada pendamping tersendiri dari Depag. Namun mengingat jumlah petugas dari Depag yang tidak sebanding dengan jumlah haji, kemandirian itu sangatlah penting supaya tidak selalu bergantung kepada petugas mutlak,” tutupnya.
:
comment 0 komentar
more_vert