MITRAPOL.com - Program Keluarga Berencana (KB) yang terus digalakkan oleh Pemerintahan Jokowi-JK untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan ini harus mendapat dukungan dari seluruh lapisan masyarakat.
![]() |
Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu SH saat membuka Pencanangan Kampung KB di Desa Padang Brahrang Kecamatan Selesai. |
Hal itu disampaikan oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara Drs. Temazaro Zega dalam acara Pencanangan Kampung KB di Dusun Kantil Desa Perkebunan Padang Brahrang Kecamatan Selesai, Senin (13/11).
Pada kesempatan tersebut Drs. Temazaro Zega menyampaikan, ada beberapa keuntungan yang diperoleh masyarakat dalam program KB tersebut.
Diantaranya, mengurangi populasi manusia, meningkatkan mental anak dan mensejahterakan masyarakat. Populasi penduduk sangat berpengaruh terhadap persaingan antar sesama, sehingga harus dikontrol dan disesuaikan dengan sumberdaya alam yang ada.
“Bila jumlah penduduk lebih besar dari sumberdaya alam, tentu persaingan antar sesama cukup berat untuk mempertahankan hidup. Sehingga program KB lah yang mampu mengontrol hal tersebut,” jelasnya.
Dengan hanya mempunyai dua anak saja, mampu menjamin anak untuk mendapatkan pendidikan yang lebih lama atau layak untuk menempuh karakter dan mental anak lebih baik lagi.
"Pendidikan sangat menentukan kehidupan atau kelangsungan masa depan anak dan keluarga nantinya,” papar Termazo Zega.
Lanjut Termazo, Kelahiran anak juga diatur guna memudahkan perawatan anak secara maksimal.
Sementara Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu SH mengatakan, Banyak alat kontrasepsi yang bisa digunakan untuk mengikuti program KB.
“Jadi masyarakat tidak perlu khwatir mengikuti program KB, karena sudah banyak pilihan alat kontrasepsi,” terangnya.
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Langkat Terbit Rencana Perangin-angin SE, Danramil, Forkopim se Kabupaten Langkat, Kapolres Langkat diwakili oleh Wakapolres Kompol Hermansyah.
Dalam acara tersebut, warga yang hadir diberi bingkisan oleh Panitia dan Ketua DPRD Langkat sebagai ucapan terima kasih.
Reporter : tolhas pasaribu
:
comment 0 komentar
more_vert