MITRAPOL.com - Usaha tambang minyak tradisional milik Dewi (34) warga Dusun III Desa Ulak Paceh Jaya Kecamatan lawang Wetan, Fery (35) warga Dusun II Desa Toman Kecamatan Babat Toman dan milik Peyek (38) warga Toman Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), ludas dilalap api.
![]() |
Lokasi Penyulingan Minyak Tradisional saat dilalap api |
Dalam kejadian tersebut, 1 unit Mobil Pick up jenis Mitsubhisi L300, 1 Unit motor jenis Yamaha RX King, 50 Ton minyak bensin minyak Solar, minyak tanah hasil masakan, serta minyak mentah sebanyak 50 Ton hasil penyulingan ikut juga dilalap sijago merah, tidak ada korban jiwa yang ditimbulkan, namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara Kapolres Muba AKBP Julihan Muntaha Sik melalui Kapolsek Babat Toman AKP Iskandar SH membenarkan kejadian tersebut. "saat ini Sudah dilakukan penanganan lebih lanjut" tutupnya.
Informasi yang didapat, pada rabu (18/01) yang lalu, sekitar pukul 07.00 Wib. Berawal atifitas Pegawai tambang minyak tradisional milik Dewi pada saat bekerja seperti biasa memasak minyak/penyulingan minyak, tiba-tiba ada api yang memercik dan menyambar minyak masak yang ada di wadah sehingga kebakaran tidak bisa dielakan.
Api menjalar ke tempat penyulingan milik Pery dan milik Peyek/Yusnani karena letak lokasi penyulingan yang tidak jauh, sehingga api semakin membesar dan membakar semua minyak yang ada baik minyak mentah maupun minyak masak hasil penyulingan tersebut.
Pada pukul 07.30 wib, satu Unit mobil pemadam kebakaran dari Kecamatan Babat Toman tiba dilokasi kebakaran dan berusaha untuk memadamkan api dan dibantu masyarakat sekitar.
"Kebakaran jam 7 pak, 3 jam kemudian api baru dapat kami padamkan" Ujar Ujang (38) Warga Babat Toman kebetulan berada dilokasi kejadian. harto/arianto
:
comment 0 komentar
more_vert